Medan, MISTAR.ID
Ratusan jemaah Tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah Al Jalaliyah merayakan Idulfitri 1444 H pada hari ini, Kamis (20/4/23). Para jemaah menggelar Sholat Id di rumah suluk Tarikat Naqsabandiyah Al Kholidiyah, Jalan Kongsi Gang Leman Harahap, Marendal.
“Benar, kita hari ini merayakan Idulfitri. Kita juga sudah melaksanakan Sholat Id tadi pagi, diikuti sekitar 200 orang jemaah,” ujar salah seorang jemaah Syekh Muda Markum.
Markum mengatakan, ditetapkannya hari ini sebagai hari pertama perayaan Idulfitri 1444 H, berdasarkan arahan Tuan Guru dan perhitungan hisab Qamariyah di Bandar Tinggi Simalungun.
Baca Juga:Wabup Deli Serdang Lakukan Peletakan Batu Pertama Rumah Suluk Tarekat Naqsabandiyah Khalidiyah
“Kita memiliki perhitungan tersendiri untuk menentukan 1 Syawal 1444 H, selain arahan dari Tuan Guru kita. Jadi hari ini kita rayakan Idulfitri bersama-sama,” ungkapnya.
Meski sudah dilonggarkan dari tahun-tahun sebelumnya, jemaah tetap melaksanakan protokol kesehatan (prokes) saat merayakan Idulfitri. Kerumunan juga diminimalisir, agar tidak menimbulkan kasus baru.
“Kalau di Medan ada ribuan jemaah, namun tadi hanya ratusan yang hadir di sini karena kapasitas ruangan juga,” katanya.
Baca Juga:21 Maret, Jemaah Naqsabandiyah di Sumut Mulai Puasa Ramadhan
Sebelumnya, Jemaah Tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah Al Jalaliyah di Sumatera Utara menetapkan 21 Maret April 2023, sebagai awal bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah. Penetapan awal Ramadhan itu berdasarkan hisab qamariyah di Bandar Tinggi, Kabupaten Simalungun.
Jemaah Tarekat Naqsabandiyah Al Kholidiyah Al Jalaliyah mempunyai perhitungan tersendiri untuk menetapkan awal Ramadhan dan Idul Fitri. Tahun ke tahun, biasanya Jemaah Tarekat akan merayakan atau atau dua hari sebelum pemerintah pada umumnya. (ial/hm01)
