Medan, MISTAR.ID
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menegaskan bencana longsor yang terjadi di Sibolangit beberapa waktu lalu dikarenakan adanya kerusakan dan penebangan hutan.
Kepala Dinas LHK Sumut, Yuliani Siregar mengatakan hutan tepat pada kawasan terjadinya bencana longsor tersebut sebelumnya dalam kondisi baik dan tidak adanya penebangan hutan.
“Kami sudah mengirimkan tim ke sana (Sibolangit), dan saya pastikan tidak ada penebangan disana,” ujarnya, Senin (2/12/24).
Namun, setelah terjadinya bencana longsor, Yuliani mengakui kondisi hutan di lokasi mengalami kerusakan pada sejumlah pohon yang ada.
Baca juga:Â Usai Longsor dan Evakuasi Korban, Besok Jalur Medan-Berastagi kembali Dibuka
“Setelah kejadian tersebut ya memang ada kerusakan pohon yang ada di atas tebing,” ungkapnya.
Mengatasi hal tersebut, dirinya mengatakan pihaknya akan melakukan program penanaman kembali bibit pohon guna mengantisipasi kejadian bencana alam lainnya di masa yang akan datang.
Dirinya pun mengimbau kepada masyarakat agar bisa turut menjaga kelestarian lingkungan termasuk melakukan perusakan hutan yang dilindungi.
“Kita ada program, tahun depan nanti ada rencana kami untuk menanam ratusan pohon. Kita juga minta masyarakat agar bisa berpartisipasi dengan cara turut menjaga lingkungan,” pungkasnya. (iqbal/hm20)
