20.5 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

BP2MI Perkuat Komitmen untuk Perlindungan Pekerja Migran

Medan, MISTAR.ID

Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) semakin meneguhkan komitmennya untuk meningkatkan perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia.

BP2MI dengan dukungan Badan Internasional untuk Migrasi (IOM) memperingati Hari Migran Internasional yang jatuh pada 18 Desember 2023, dalam acara megah di Lapangan Tenis Indoor Senayan.

“Lebih dari 5000 pekerja migran Indonesia dan keluarganya turut meramaikan acara tersebut,” ujar Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, dalam siaran persnya yang diterima Mistar, Selasa (19/12/23).

Benny Rhamdani menyampaikan optimisme terkait kerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan dalam rangka pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan pekerja migran Indonesia.

Baca Juga: Pemprov Sumut Gelar Mudik Gratis Nataru, Cek Rutenya

Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat umum untuk berpihak pada pekerja migran.

“Komitmen BP2MI tidak hanya berhenti pada kata-kata, tapi juga pada tindakan nyata untuk memberikan perlindungan maksimal bagi pekerja migran dan keluarganya,” imbuhnya.

Indonesia, sebagai salah satu negara sumber pekerja migran terbesar di dunia, menyoroti tantangan yang dihadapi, terutama oleh lebih dari 60.000 pekerja migran Indonesia yang bekerja di Malaysia.

Meskipun memiliki kontribusi besar, pekerja migran masih sering mengalami penganiayaan, eksploitasi, dan stigma.

Jeffrey Labovitz, Kepala Misi IOM Indonesia, memberikan apresiasi terhadap komitmen BP2MI.

Ia menjelaskan bahwa IOM terus berkolaborasi dengan pemerintah Indonesia dalam upaya meningkatkan perlindungan bagi pekerja migran.

Baca Juga: Loket Pendaftaran Mudik Gratis Nataru Dibuka Hingga 22 Desember

Wakil Presiden Indonesia, Ma’ruf Amin, turut menyoroti pentingnya orientasi pra-keberangkatan untuk mencegah perdagangan orang dan meningkatkan perlindungan bagi pekerja migran.

Ia menyampaikan, “Merupakan kewajiban pemerintah untuk membekali pekerja migran dengan keterampilan teknis dan bahasa.”

Perayaan Hari Migran Internasional ini juga menjadi momentum bagi BP2MI dan IOM untuk memperkuat sinergi dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi pekerja migran Indonesia.

Aksi konkret dari lembaga ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan nyata bagi perlindungan hak dan kesejahteraan pekerja migran Indonesia di masa mendatang. (Hutajulu/hm22)

Related Articles

Latest Articles