10.6 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Bobby Serius Bina UKM Medan Ciptakan Produk Unggulan

Medan, MISTAR.ID

Pemko Medan terus berkomitmen melakukan pembenahan UKM. Bantuan terus diberikan baik dari segi produksi, pengemasan, distribusi, pemasaran, hingga memfasilitasi akses pada permodalan.

Hal itu dikatakan Plt Asisten Ekonomi Pembangunan Mansursyah saat membacakan sambutan tertulis Wali Kota Medan Bobby Nasution pada penutupan Bazar Produk Unggulan UKM Medan yang digelar melalui Dinas Perdagangan Medan di pelataran Suzuya Mall Marelan, Sabtu (27/8/22) sore.

“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemko Medan dalam memasarkan produk UKM unggulan, termasuk dari kawasan Medan bagian Utara,” sebut Bobby Nasution.

Bazar ini, kata Bobby, menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam membina pelaku UKM di Medan.

Baca juga:Forda UKM Sumut Perkuat Kerjasama Advokasi dengan LBH Medan

“Saya harap kegiatan ini dapat menggairahkan kembali perekonomian, memperkenalkan berbagai produk UKM dan menumbuhkan kepercayaan diri para pelaku UKM dalam menghadapi persaingan di tingkat nasional maupun internasional,” harapnya.

Sementara itu, Kadis Perdagangan Damikrot Harahap menyampaikan, Bazar Produk Unggulan UKM Medan ini berlangsung selama dua hari mulai 26-27 Agustus. Perhelatan ini diikuti 25 pelaku UKM dengan berbagai produk, antara lain tekstil, kuliner dan kerajinan tangan.

“Dan kita boleh berbangga, produk UKM Medan tidak kalah bersaing dengan daerah-daerah lain, baik dari sisi kualitas, kuantitas, maupun legalitas atau perizinan-perizinan. Pemko Medan melalui Dinas Perdagangan tidak berhenti pada Bazar ini, melainkan tetap melakukan pendampingan agar pelaku UKM dapat terus mengembangkan usaha hingga bisa naik kelas,” sebutnya.

Dikatakan Dammikrot, bahwa pihaknya juga membantu pelaku UKM untuk memasarkan produknya. Ratusan pasar tradisional, ritel dan modern yang ada di Medan merupakan wadah pemasaran yang cukup potensial.

“Kita siap mendukung pelaku UKM untuk memasarkan produknya di pasar-pasar tersebut. Dengan kolaborasi yang baik, kita harap UKM di Medan bisa naik kelas,” tutupnya.

Baca juga:Forda UKM Sumut Perkuat Kerjasama Advokasi dengan LBH Medan

Diketahui, Bazar ini juga dilakukan transaksi non tunai dengan menggunakan QRIS. Untuk memberikan motivasi, penutupan bazar ini juga diwarnai dengan pengumuman dan pemberian hadiah kepada stand yang terbanyak melakukan transaksi non tunai.

Adapun Juara I diraih Stand Galeri Tenun disusul Stand Risol Ayam K’Cheecy sebagai Juara II dan Centra Pie sebagai Juara III. Sementara 3 stand terbaik yakni Centra Pie Juara I, Batik Mardiah Juara II dan Rengginang Ma’ Ziah Juara III. (rahmad/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles