Medan, MISTAR.ID
Sebanyak 82 pejabat administrator dan pengawas dilantik di halaman tengah Kantor Wali Kota Medan, Jumat (18/3/22). Pejabat yang dilantik itu terdiri kepala bagian, sekretaris dinas, camat, kepala bidang, sekretaris camat dan lurah.
Sebelum pengambilan sumpah janji, para pejabat yang dilantik membacakan Fakta Integritas. Lalu dilanjutkan dengan pengambilan sumpah janji jabatan, penandatanganan berita acara pengambilan sumpah janji jabatan, pelantikan, dan penyematan tanda jabatan serta penyerahan keputusan secara simbolis kepada beberapa pejabat yang dilantik Wali Kota Medan Bobby Nasution yang diwakilkan Wakil Wali Kota H Aulia Rachman.
Dalam sambutan tertulisnya, Bobby Nasution mengingatkan, bahwa jabatan dan amanah baru yang diterima ini merupakan titipan sementara. Untuk itu harus dijaga dengan baik serta. “Jadilah pejabat publik yang menjadi tauladan rakyat dan kebanggaan keluarga. Ketika kita menduduki jabatan tertentu, saat inilah kita dapat menjadi kebanggaan keluarga serta teladan bagi rakyat,” pesan Bobby.
Baca juga:Â Kabiro Otda Sumut: Dr Susanti Dewayani Dilantik 22 Februari 2022, Tidak Ada Plh
Selain itu, Bobby juga mengingatkan pemerintahan di tingkat kecamatan, kelurahan dan pelayanan kesehatan untuk memberdayakan tenaga Pegawai Harian Lepas (PHL) yang diperbantukan memberikan pelayanan administrasi kependudukan di kecamatan dan kelurahan di Kota Medan.
“Rumah sakit dan Puskesmas harus memberikan pelayanan dengan hati, tegur sapa dan ramah. Saya harap program pelayanan kesehatan menjadi program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Jangan sampai ada masyarakat merasa pemerintah tidak hadir dalam pelayanan kesehatan,” pungkasnya.
Delapan puluh dua pejabat yang dilantik itu antara lain Putera Ramadan SSTP sebagai Camat Medan Helvetia, Dedy Rustam Alamsyah Nasution SSTP MSP sebagai Camat Medan Maimun, A Muhzi sebagai Camat Medan Polonia, dan Abu Kosim MAP sebagai Camat Medan Marelan. Sedangkan para lurah yang dilantik antara lain Syawaluddin sebagai Lurah Mesjid, Linda Sariaty Siagian sebagai Lurah Sei Putih dan Muhammad Arbi Utama sebagai Lurah Harjosari II. (rahmad/hm09)
