Saturday, January 18, 2025
logo-mistar
Union
KESEHATAN

Kemenkes Pastikan Puskesmas Siap Layani Fasilitas Kesehatan Gratis

journalist-avatar-top
By
Thursday, January 16, 2025 21:16
84
kemenkes_pastikan_puskesmas_siap_layani_fasilitas_kesehatan_gratis

Wakil Kementerian Kesehatan (Wamenkes) RI, Prof Dante Saksono Harbuwono. (f:berry/mistar)

Indocafe

Medan, MISTAR.ID

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) pastikan Puskesmas siap melayani Medical Check Up (MCU) dalam Pelayanan Kesehatan Gratis (PKG).

Wakil Kementerian Kesehatan (Wamenkes) RI, Prof Dante Saksono Harbuwono mengatakan bahwa seluruh puskesmas sudah siap melaksanakan PKG.

"Sudah (puskesmas siap), kita sudah melakukan survei dan beberapa nanti kalau ada yang belum siap, kita lengkapi," ujarnya, Kamis (16/1/25).

Program yang direncanakan pada Februari mendatang, Prof Dante mengatakan nantinya pemeriksaan berdasarkan atas siklus hidup atas kelompok umur.

"Kelompok umur anak-anak seperti bayi digunakan untuk memeriksa apakah ada kelainan bawaan atau tidak. Balita untuk melihat penyebab kematian yang terbesar, misalnya diare, infeksi paru-paru, dan infeksi-infeksi yang lainnya," ungkapnya.

Lebih lanjut, untuk tingkat remaja dan dewasa digunakan untuk penyakit jantung, paru-paru, kanker, diabetes, hipertensi dan sebagainya.

"Namun untuk tingkat lansia juga kita prioritaskan pada penyakit yang berhubungan dengan lansia karena penurunan kualitas tubuhnya," ucapnya.

Untuk itu, kata dia, diharapkan dengan adanya pemeriksaan gratis ini dapat mengurangi risiko stadium lanjut.

"Justru impact-nya begini, jika mereka terdeteksi secara dini, stadiumnya tidak lanjut. Maka nanti biaya pengobatan yang dikeluarkan lebih murah daripada ketika sudah parah baru berobat, hal itu membuat pembiayaan kesehatan itu menjadi tinggi," tegasnya.

Jika terdeteksi lebih dini, Prof Dante mengatakan bila masyarakat dapat terdeteksi pada stadium awal, maka pengobatan pun mudah, bisa dilakukan di puskesmas, tidak perlu dilakukan di rumah sakit.

"Jadi pembiayaan kedepannya jauh lebih murah kalau ada pemeriksaan deteksi dini, jadi bisa ketahuan penyakitnya secara lebih awal," pungkasnya. (berry/hm18)

journalist-avatar-bottomRedaktur Andi

RELATED ARTICLES