Medan, MISTAR.ID

Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Medan, Martin Suhendri memberikan tips dalam mengetahui ciri takjil berbahaya saat bulan Ramadan.

"Pertama warna, tolong jangan dibeli warna yang pink mencolok. Saat dipegang atau bila ada kerupuk dan dimasukkan ke dalam air, nantinya akan berkilau, itu rhodamin," ujarnya saat menjadi bintang tamu podcast di Mistar.id, Senin (10/3/2025).

Lebih lanjut, Martin mengatakan jika terdapat ciri takjil berformalin yang juga harus dihindari masyarakat seperti, mie basah yang kenyal seperti karet.

"Saat mienya ditarik tidak akan putus dan alot. Kemudian ikan, tahu dan lainnya kalau di pasar, tidak akan basi walau ditaruh beberapa hari. Ikan yang berformalin juga kebanyakan tidak akan dihinggapi lalat," katanya.

Selain itu, Martin memberikan contoh lain seperti bakso berformalin atau yang menggunakan borax, akan kenyal dan keras sekali.

"Kalau kita taruh di meja biasa atau di dekat tong sampah pun, bakso tersebut tidak akan membusuk dalam waktu satu minggu, hingga berbulan-bulan," ucapnya.

Martin turut mengimbau agar masyarakat tidak terperdaya oleh harga takjil yang murah, dan harus jeli dalam memilih menu berbuka puasa saat di luar.

"Kami mengimbau kepada masyarakat, jadilah konsumen yang pintar, jangan terpedaya oleh iklan hingga takjil yang harganya murah," tuturnya. (berry/hm24)