22.2 C
New York
Monday, April 29, 2024

Terungkap! Uang Senilai Rp18 Miliar Diterima Pangeran Charles dari Keluarga Bin Laden

London, MISTAR.ID
Pengawasan terhadap organisasi amal yang telah diguncang oleh tuduhan melakukan kesalahan kriminal, kini bertambah ditingkatkan.

Hal ini dilakukan setelah terungkap jika Pangeran Charles menerima sumbangan £ 1 juta ($ 1,19 juta, 1,21 juta euro) atau Rp18,037 miliar untuk amal dari keluarga dalang tragedi 9/11, Osama bin Laden. Demikian dilansir dari Agence France-Presse (AFP), Minggu (31/7/22).

Beberapa penasehat Pangeran Charles mendesak pewaris takhta Kerajaan Inggris itu untuk tidak mengambil sumbangan dari keluarga Bakr bin Laden dan saudaranya Shafiq (saudara tiri pemimpin teror Osama) menurut laporan The Sunday Times.

Baca Juga:Pangeran Charles Dan Istrinya Disuntik Vaksin Covid-19

Charles yang berusia 73 tahun menyetujui sumbangan ke Prince of Wales Charitable Fund (PWCF) ketika dia bertemu dengan Bakr bin Laden (76) Clarence House di London pada 2013.

Meskipun saat itu ada keberatan dari penasehat dari perwalian dan kantornya. Ian Cheshire ketua PWCF mengatakan, donasi itu disetujui oleh lima wali saat itu.

Namun kemudian, polisi Inggris pada bulan Februari meluncurkan penyelidikan ke yayasan amal Charles lainnya atas klaim skandal uang tunai yang melibatkan seorang pengusaha Saudi. Kepala Yayasan Pangeran Charles mengundurkan diri tahun lalu setelah penyelidikan internal atas tuduhan tersebut.

Baca Juga:Pangeran Charles Terinfeksi Covid-19

Michael Fawcett, kepala eksekutif yayasan pada awalnya setuju untuk menangguhkan tugasnya menyusul pengungkapan surat kabar tentang hubungannya dengan warga negara Saudi.

Pria itu, taipan Mahfouz Marei Mubarak bin Mahfouz, telah menyumbangkan sejumlah besar uang untuk proyek restorasi yang menarik bagi Charles.

Fawcett, mantan pelayan Pangeran Wales yang telah dekat dengan pewaris Ratu Elizabeth II selama beberapa dekade, diduga telah mengoordinasikan upaya untuk memberikan kehormatan kerajaan dan bahkan kewarganegaraan Inggris kepada Mahfouz.

Mahfouz dilaporkan membantah melakukan kesalahan yang dimaksud.

Baca Juga:Pangeran William Kecam Tindakan Miliarder Berwisata ke Luar Angkasa

Komisi Amal, yang mendaftarkan dan mengawasi badan amal di Inggris dan Wales mengatakan, pada November lalu bahwa pihaknya telah membuka penyelidikan resmi terhadap sumbangan yang diterima oleh yayasan amal Mahfouz yang ditujukan untuk yayasan sang pangeran.

Yayasan Pangeran Charles didirikan pada tahun 1986, tidak diatur oleh Komisi Amal tetapi terdaftar di Regulator Amal Skotlandia.

Badan Skotlandia pada bulan September meluncurkan penyelidikannya sendiri atas laporan, bahwa yayasan tersebut menerima uang tunai dari seorang bankir Rusia yang sebelumnya dihukum karena pencucian uang.(cnbc/hm10)

Related Articles

Latest Articles