25.2 C
New York
Wednesday, May 22, 2024

Saat Warga Disuruh Berperang, Anak Pejabat Elit Rusia Dituding Hidup Mewah

Rusia, MISTAR.ID

Anak Menteri Menteri Pertahanan Rusia Sergei Lavrov dan elit lainnya dinilai hidup dengan mewah dan tidak ikut berperang di Ukraina. Sementara warga sipil Rusia “dipaksa” ke lapangan. Pernyataan menyindir itu disampaikan Bos tentara bayaran Rusia, Wagner Group.

“Anak-anak elit mengolesi diri mereka dengan kosmetik dan hobi pamer di internet, sementara anak-anak orang biasa pulang dengan seng (peti mati) tercabik-cabik,” ucap Prigozhin menurut terjemahan The Times London pada Selasa (30/5).

Dalam pernyataan itu, nama putri dan menantu Shoigu, Ksenia Shoigu dan Alexey Stolyarov juga ikut disinggung karena mengunggah sejumlah foto liburannya di Dubai.

Baca Juga: Rusia ‘Warning’ AS dan Sekutunya Kirimkan F-16 ke Ukraina

Pimpinan Wagner Grup menilai anak-anak elit politik atau penguasaha tersebut tidak sepantasnya “menari” dalam peperangan, yang mana warga Rusia diwajibkan memegang senjatan membantu militer.

Sebagaimana diketahui, perang merebut Ukraina, Presiden Rusia meminta warganya untuk bergabung menjadi pasukan cadangan. Mereka disuruh berlatih.

Dampak tindakan Putin memobilisasi pasukan cadangan ke Ukraina, diyakini tidak sedikit militer Rusia tewas.

Ia menegaskan elit Rusia sudah seharusnya berhenti melindungi anak-anaknya agar tidak dikirim ke Ukraina untuk membantu negara.

Baca Juga: Ada Syarat Tertentu, Rusia mau Berdamai dengan Ukraina

“Kehidupan bebas dan gemuk bisa memicu revolusi di Rusia, menyebabkan warga kelas menengah ke bawah menyerbu resort dan rumah mewah elit-elit dengan garpu rumput,” ucap Prigozhin seperti dikutip Bussines Insider.

Sementara seorang propagandis pro-Kremlin dan tokoh populer yang dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Vladimir Solovyov, dituduh munafik. Sebab putranya masih bebas beraktivitas sebagai model di London.

Solovyov membantah hal itu dan mengatakan putranya berada di Moskow dan “menjalani kehidupan yang sulit sebagai anak muda pada umumnya” dan “tidak berusaha menghindari apa pun.” (cnn/hm17).

Related Articles

Latest Articles