Vatikan, MISTAR.ID
Paus Fransiskus mendesak agar konflik di Gaza dihentikan, Minggu (5/11/23). Pemimpin tertinggi Vatikan itu juga menyerukan agar bantuan kemanusiaan serta pertolongan bagi korban luka-luka disalurkan guna meringankan situasi yang sangat serius.
“Saya terus memikirkan situasi serius di Palestina dan Israel di mana banyak orang telah kehilangan nyawa mereka. Saya berdoa agar konflik ini dihentikan. Demi Tuhan, hentikan pertempuran,” katanya, berbicara di hadapan kerumunan jemaat di Lapangan Santo Petrus usai doa Angelus mingguan.
Baca Juga:Â Demo Pro Palestina di Washington: Biden, Anda Telah Menandatangani Genosida
“Saya berharap bahwa semua akan dilakukan untuk menghindari perluasan konflik, bahwa orang-orang yang terluka akan diselamatkan, dan bantuan akan tiba bagi penduduk Gaza, di mana situasi kemanusiaan sangat serius,” lanjut Paus Fransiskus seperti dikutip dari Reuters.
Paus Fransiskus juga memperbarui seruannya untuk gencatan senjata dan pembebasan sandera Hamas dalam serangan pada 7 Oktober, dengan fokus pada anak-anak.
“Marilah kita memikirkan anak-anak, semua anak yang terlibat dalam perang ini, seperti di Ukraina dan dalam konflik lainnya, masa depan mereka sedang dimatikan,” tambahnya.
Baca Juga: Kisah Bocah Gaza ‘Terkurung’ di Tepi Barat, Tak Berpikir Bisa Sampai Dewasa
Fransiskus, yang berusia 86 tahun, telah meminta pembentukan koridor kemanusiaan dan mengatakan bahwa solusi dua negara diperlukan untuk mengakhiri perang antara Israel dan Hamas.
Sebelumnya, pejabat kesehatan Gaza mengatakan, hingga Minggu (5/11/23), lebih dari 9.770 warga Palestina telah tewas dalam perang tersebut.
Paus tersebut mengatakan bahwa doanya juga ditujukan kepada korban gempa Nepal, pengungsi Afghanistan dan korban banjir di Italia. (Mtr/hm22)
