Lima Orang jadi Korban Penembakan di Sekolah Swedia
Ilustrasi penembakan. (f: ist/mistar)
Örebro, MISTAR.ID
Setidaknya lima orang menjadi korban dalam penembakan di sebuah sekolah di Kota Örebro, Swedia bagian tengah, Selasa (4/2/25), menurut informasi yang disampaikan oleh polisi setempat.
Polisi juga mengingatkan bahwa bahaya dari insiden ini belum berakhir. Mereka mengungkapkan bahwa operasi terkait penembakan tersebut masih berlangsung di lokasi, dengan peringatan mengenai dugaan kejahatan kekerasan yang serius.
Peristiwa penembakan ini terjadi di Sekolah Risbergska, yang merupakan kampus dan juga sekolah bagi anak-anak. Masyarakat diimbau untuk menghindari area tersebut dan tetap berada di dalam rumah, kata sebuah pernyataan. Belum ada keterangan lebih lanjut mengenai jumlah korban yang terluka, namun polisi memastikan bahwa tidak ada petugas yang tertembak.
Pada hari Selasa, Menteri Kehakiman Swedia, Gunnar Strömmer, menggambarkan operasi polisi sebagai berjalan lancar. "Pemerintah Swedia terus berkomunikasi dengan polisi, dan memantau perkembangan situasi dengan cermat," kata Strömmer kepada kantor berita Swedia TT, seperti dilansir CNN.
Para siswa di sekolah-sekolah sekitar lokasi penembakan di Örebro, yang terletak sekitar 160 kilometer (100 mil) di sebelah barat ibu kota Stockholm, dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
"Bahaya belum berakhir. Masyarakat harus tetap menjauh," kata pernyataan polisi.
Seorang saksi mata mengungkapkan teror yang dirasakannya di dalam sekolah. "Kami mendengar tiga ledakan dan jeritan keras," kata Andreas Sundling (28) yang sedang berlindung di ruang kelas.
"Sekarang kami duduk di sini menunggu untuk dievakuasi dari sekolah. Informasi yang kami terima adalah bahwa kami harus tetap duduk dan menunggu," katanya.
Sekolah Risbergska menawarkan berbagai kursus, termasuk di tingkat sekolah dasar, sekolah menengah atas, serta untuk siswa berusia 20 tahun ke atas, termasuk kelas untuk imigran dan pelatihan kejuruan. (mtr/hm24)