Seoul, MISTAR.ID
Korea Selatan (Korsel) mengambil langkah proaktif dalam mencegah penyebaran kutu busuk pasca Olimpiade Paris 2024 dengan mengerahkan anjing pelacak khusus di Bandara Internasional Incheon.
Langkah ini diambil menyusul kembalinya para atlet Korea Selatan yang berlaga di Paris, di mana mereka meraih peringkat delapan dengan 32 medali, termasuk delapan medali emas.
Anjing pelacak yang dikerahkan, bernama Ceco, adalah anjing beagle berusia dua tahun yang dilatih secara khusus untuk mendeteksi keberadaan kutu busuk melalui bau feromon khas hama tersebut.
Menurut perusahaan pengendalian hama terbesar di Korea Selatan, Cesco, anjing ini memiliki tingkat akurasi hingga 95 persen dan mampu menemukan kutu busuk dalam waktu kurang dari dua menit.
Baca juga:Â Atlet Peraih Medali Emas Olimpiade Paris 2024 Dapat Bonus Rp6 M
Kementerian Kesehatan Korea Selatan bekerja sama dengan Cesco, meningkatkan upaya pengendalian kutu busuk setelah terjadi peningkatan jumlah kasus kutu busuk di negara tersebut. Program ini tidak hanya mencakup deteksi oleh anjing pelacak, tetapi juga melibatkan ahli pengendalian hama berpengalaman di bandara, serta disinfeksi intensif pesawat rute Paris-Incheon.
“Layanan anjing pelacak kutu busuk akan tersedia seminggu sekali selama periode dari 9 Agustus hingga 8 September 2024, mencakup seluruh periode Paralimpiade,” ata juru bicara Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea, dikutip dari kantor berita AFP yang dilansir dari Antara.
Wabah Kutu Busuk di Paris
Paris, yang menjadi tuan rumah Olimpiade 2024, sebelumnya dilanda wabah kutu busuk pada 2023. Kasus yang melonjak selama musim panas dan gugur menyebabkan sejumlah sekolah di kota itu ditutup. Hal ini menjadi perhatian serius bagi pemerintah Korea Selatan, mengingat potensi penyebaran kutu busuk melalui pelancong yang kembali dari luar negeri, khususnya dari Paris.
Baca juga:Â Olimpiade Paris 2024 Resmi Ditutup Diwarnai Aksi Bintang Film Tom Cruise
Sejak pembatasan perjalanan internasional dilonggarkan setelah pandemi Covid-19, kasus kutu busuk di Korea Selatan meningkat drastis. Lebih dari 950 kasus dilaporkan dari November 2023 hingga Februari 2024, menunjukkan adanya risiko baru yang perlu diantisipasi secara serius.
Dengan adanya langkah-langkah preventif ini, pemerintah Korea Selatan berharap dapat mencegah penyebaran kutu busuk lebih lanjut di negaranya dan melindungi kesehatan masyarakat dari ancaman hama tersebut. (ant/hm25)
