Korsel, MISTAR.ID
Korea Selatan mengalami kekurangan tenaga kerja yang cukup besar. Untuk itu, hingga akhir tahun negara ini akan membuka kesempatan bekerja untuk 30.000 tenaga kerja asing dengan visa E-7-4. Tenaga kerja yang dibutuhkan lebih banyak untuk industri.
Menteri Kehakiman Han Dong-hoon mengatakan, pemerintah Korea memutuskan memperbanyak kuota karena semakin tingginya kekurangan tenaga kerja yang dialami berbagai industri.
“Penyelesaian masalah soal kekurangan tenaga kerja di berbagai industri merupakan tugas jangka pendek yang penting,” katanya, Kamis (29/6/23).
Baca juga:Â Waspada Penipuan Lowongan Kerja di Sektor Online Scam
Akibat kondisi itu, Korsel memutuskan menambah kuota untuk pekerja asing 15 kali dari tahun sebelumnya dan ini sesuai dengan arahan Presiden Yoon Suk Yeol. Kuota tenaga kerja asing ini menjadi kesempatan baik bagi yang memiliki berketerampilan khusus.
Sementara itu, tenaga kerja asing yang sudah bekerja di pabrik, bidang manufaktur, atau pertanian setidaknya selama lima tahun bisa mengajukan visa E-7-4.
Kebutuhan tenaga kerja asing di Korsel setiap tahunnya mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Pada tahun 2020 sebanyak 1.000 orang, di tahun 2021 sebanyak 1.250 orang dan pada tahun 2022 sebanyak  2.000.
Baca juga:Â Korea Selatan Usulkan Peningkatan Kerja Sama dengan Indonesia di Bidang Ini
Sementara untuk syarat pekerja asing yang mau mengajukan visa E-7-4 pun sudah dipermudah. Pada tahun-tahun sebelumnya minimal sudah punya pengalaman lima tahun kerja, tapi saat ini cukup empat tahun.
Selain itu, pemerintah juga akan mengupayakan untuk memperpanjang izin tinggal bagi petani asing dari semua lima bulan menjadi hingga delapan bulan. (cnn/hm17)
