Tuesday, January 28, 2025
logo-mistar
Union
INTERNATIONAL

Guangxi Jadi Pusat Pasar Buah Impor Menjelang Tahun Baru Imlek di China

journalist-avatar-top
By
Sunday, January 26, 2025 17:27
78
guangxi_jadi_pusat_pasar_buah_impor_menjelang_tahun_baru_imlek_di_china

Buah jeruk segar yang telah dipanen dan siap untuk dipasarkan ke konsumen. (f:xinhua/mistar))

Indocafe

Nanning, MISTAR.ID

Menyambut Tahun Baru Imlek, buah-buahan segar menjadi salah satu komoditas penting yang diburu oleh konsumen di China. Dari jeruk bali Shatian, buah naga, hingga jeruk manis, berbagai buah-buahan musiman yang melimpah menjadi pilihan utama untuk menemani perayaan, baik saat menonton "Gala Festival Musim Semi" maupun saat berkunjung ke sanak saudara.

Guangxi, yang dikenal sebagai "keranjang buah" China, terus mempertahankan posisinya sebagai produsen utama buah-buahan di negara tersebut. Daerah ini menyuplai berbagai jenis buah, termasuk jeruk manis, nangka, dan lengkeng, yang kini semakin dikenal di pasar internasional berkat kedekatan geografisnya dengan ASEAN.

Pusat Logistik Internasional Produk Pertanian Haijixing Guangxi yang terletak di China selatan, menjelang Festival Musim Semi, dipenuhi oleh aroma buah-buahan segar.

Dilansir Antara, di pasar grosir buah ini, konsumen dapat menemukan berbagai pilihan buah, mulai dari nangka merah dari Indonesia, lengkeng dari Thailand, hingga ceri dari Chile, yang semuanya diimpor untuk memenuhi permintaan tinggi menjelang perayaan.

Seiring dengan kemajuan teknologi logistik rantai dingin, distribusi buah-buahan impor kini semakin cepat. Buah-buahan seperti stroberi dari Yunnan, ceri dari Chile, dan kelapa segar dari Vietnam dapat sampai ke pasar lokal hanya dalam waktu sehari, memastikan kesegaran produk tetap terjaga.

Liao Jiayi, petugas di Bea Cukai Jalur Persahabatan Pingxiang, menyebutkan bahwa meningkatnya volume impor buah-buahan dari Asia Tenggara menjelang Festival Musim Semi berkat optimasi jalur perizinan dan penguatan koordinasi dengan laboratorium pengujian. Proses impor kini lebih cepat, memungkinkan produk mencapai pasar dengan lebih efisien.

Tan Jiafu, pedagang buah-buahan dari ASEAN, mengungkapkan bahwa produk seperti lengkeng dari Thailand kini dapat diproses dan dikirim lebih cepat, memastikan kualitas tetap prima saat sampai di tangan konsumen.

Menurut Li Junwen, manajer umum Guangxi Fuwanai International Freight Forwarding Co.Ltd. volume impor buah-buahan telah meningkat sejak Januari, dengan perusahaan mereka menambah variasi buah untuk memenuhi permintaan pasar yang tinggi. Buah-buahan segar, terutama dari Vietnam, kini semakin populer di kalangan konsumen yang ingin memperkaya perayaan Imlek mereka dengan pilihan baru.

Li Xiayu, seorang perwakilan generasi "90-an", mengungkapkan bahwa beragamnya buah-buahan segar menambah warna dan makna positif pada perayaan Festival Musim Semi. "Membawa pulang oleh-oleh buah-buahan segar untuk orang tua sambil menikmati berbagai jenis buah memberikan rasa manis dan mendatangkan keberuntungan," katanya. (ant/hm25)

journalist-avatar-bottomRedaktur Anita

RELATED ARTICLES