14.4 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Facebook Akan Luncurkan Pembayaran Online Mobile Di Indonesia

Jakarta. MISTAR.ID

Facebook bekerja dengan tiga perusahaan fintech digital Indonesia mengajukan permohonan persetujuan pengaturan untuk meluncurkan layanan pembayaran mobile di negara tersebut, kata seorang pejabat di regulator keuangan.

Rencana itu, jika disetujui, dapat menjadi salah satu layanan pertama di bawah layanan pembayaran terpadu media sosial raksasa yang diluncurkan pada bulan November. Facebook Pay memungkinkan pengguna di berbagai platform perusahaan, termasuk WhatsApp dan Instagram, untuk melakukan pembayaran tanpa keluar dari aplikasi. Asisten gubernur Bank Indonesia Filianingsih Hendarta, yang mengepalai kebijakan sistem pembayaran, mengatakan bahwa tiga perusahaan lokal telah mendekati regulator untuk menanyakan tentang persetujuan sementara untuk kemitraan pembayaran dengan Facebook.

“Sejauh ini belum ada yang mengajukan aplikasi formal. Beberapa dari mereka baru datang untuk berdiskusi saat rapat konsultasi dengan BI (Bank Indonesia), ”kata Hendarta.

Dia mengatakan tiga operator e-wallet adalah perusahaan perjalanan Go Go Indonesia Gojek, GoAay yang didukung negara, dan OVO start-up fintech, yang dimiliki oleh konglomerat Indonesia, Lippo Group, dan didukung oleh Grab, firma balap yang berbasis di Singapura.

Facebook ingin memanfaatkan pasar Indonesia dan sedang mempersiapkan persetujuan pengaturan di negara itu, menurut empat sumber dengan pengetahuan tentang masalah ini. Pada bulan Agustus bahwa WhatsApp Facebook telah melakukan pembicaraan dengan perusahaan-perusahaan tersebut untuk meluncurkan layanan pembayaran digital di Indonesia.

Seorang juru bicara Facebook mengatakan perusahaan itu berusaha untuk membawa pembayaran digital ke lebih banyak negara dan percaya “pembayaran digital akan membuka peluang luar biasa bagi bisnis untuk tumbuh”.

“Kami sedang berbicara dengan mitra di Indonesia,” kata juru bicara itu. “Namun, diskusi sedang berlangsung dan kami tidak memiliki hal lain untuk dibagikan pada tahap ini.”

OVO dan Gojek menolak berkomentar. LinkAja tidak segera tersedia untuk dikomentari. Facebook ingin mempercepat ekspansi di Asia Tenggara. Indonesia, rumah bagi 260 juta orang dan ekonomi terbesar di kawasan ini, adalah salah satu pasar terbesar di dunia untuk Facebook dan WhatsApp, dengan lebih dari 100 juta pengguna.

Perusahaan media sosial terbesar di dunia itu juga dalam pembicaraan terpisah untuk bermitra dengan Gojek, yang menghitung Google dan perusahaan e-commerce Alfabet milik Google, JD.com di antara pendukungnya, kata dua sumber.

“Pembicaraan dapat mengarah pada kemitraan strategis, kolaborasi, atau investasi,” kata seseorang yang mengetahui masalah ini. Pembicaraan, yang mendahului wabah koronavirus, berada pada tahap awal.

Di tempat lain di Asia, Facebook telah mengadakan pembicaraan untuk membeli saham bernilai miliaran dolar di unit telekomunikasi konglomerat Reliance Industries India, kata laporan media.

Sumber: SCMP
Penerjemah: Julyana Ang
Editor : Rika Yoesz

Related Articles

Latest Articles