Yerusalem, MISTAR.ID
Ketua Museum untuk mengenang tragedi Holocaust, Yad Vashem, Dani Dayan, mengecam tindakan Duta Besar (Dubes) Israel untuk PBB, Gilad Erdan yang mengenakan lencana bintang kuning saat berpidato di hadapan Dewan Keamanan (DK).
Lencana bintang kuning dari era Nazi ini melambangkan penindasan terhadap orang Yahudi di Eropa, yang dikenal sebagai tragedi Holocaust.
Erdan berjanji untuk terus memakainya sampai Dewan Keamanan PBB mengutuk Hamas, namun Dayan mendesaknya untuk memakai bendera Israel.
Lencana bintang kuning yang dikenakan Erdan dengan alasan Dewan Keamanan PBB bungkam atas serangan Hamas sejak 7 Oktober 2023 yang telah menewaskan lebih dari 1.400 orang di Israel dan sisanya adalah warga sipil.
Baca juga : Sebut Perang di Gaza Timbulkan Pembunuhan Massal, Israel Minta Sekretaris PBB Mundur
“Beberapa dari kalian tidak belajar apapun dalam 80 tahun terakhir,” ujarnya yang dilansir dari kantor berita AFP, Rabu (1/11/23).
“Beberapa dari Anda lupa mengapa badan ini (Dewan Keamanan) didirikan,” ujarnya.
Dewan Keamanan PBB, yang terdiri dari 15 negara, belum mengeluarkan satu resolusi pun mengenai perang terbaru Hamas melawan Israel yang telah berlangsung lebih dari tiga minggu.
