“Isi materi yang dibagikan kepada kedua pekerja kedutaan tersebut tidak diketahui,” ujarnya.
Seorang kepala daerah CNI dan asistennya ditangkap dua bulan lalu, namun pengadilan memerintahkan agar kasus mereka tetap dirahasiakan seperti dilaporkan surat kabar El Pais.
Surat kabar itu menambahkan Duta Besar AS, Julissa Reynoso membantah mengetahui atau terlibat ketika dipanggil pihak berwenang negara Spanyol.
“Setidaknya dua agen AS yang ditempatkan di Kedutaan Besar AS di Madrid, yang terlibat langsung dalam perekrutan mata-mata CNI, diam-diam telah diusir dari Spanyol,” sebut laporan El Pais.
Baca juga : 4 Orang Dinyatakan Meninggal Akibat Ditabrak Kereta di Spanyol
Menurutnya, upaya merekrut agen dari aparat intelijen suatu negara merupakan bentuk tipu muslihat yang lazim terjadi dalam hubungan antara kekuatan yang bermusuhan.
Insiden tersebut sebagai tindakan permusuhan terbuka yang tidak pantas dilakukan oleh sekutu. Outlet Spanyol El Confidencial pertama kali melaporkan tentang penangkapan dua pekerja CNI pada Senin (4/12/23) seperti dilansir surat kabar El Pais.
Penasihat keamanan nasional AS, Jake Sullivan enggan berkomentar mengenai penangkapan itu. Kedutaan Besar AS di Madrid dan Kementerian Luar Negeri Spanyol juga menolak berkomentar mengenai masalah ini. (republika/hm18)
