London, MISTAR.ID
Kabar duka tengah menyelimuti keluarga Kerajaan Inggris. Ratu Elizabeth II meninggal dunia di usia 96 tahun. Meninggalnya sang ratu yang telah memimpin Inggris selama 70 tahun ini tentu akan menghadirkan perubahan besar, terutama dalam struktur keluarganya.
Putera pertamanya, Pangeran Charles, langsung naik takhta Kerajaan Inggris menjadi Raja Charles III. Dengan begitu, sang istri, Camilla Parker Bowles juga mendapat gelar baru. Sebelum meninggal dunia, Ratu Elizabeth II telah mengumumkan bahwa Duchess of Cornwall ini akan menyandang gelar Queen Consort.
Hal ini ia sampaikan dalam surat resmi yang diterbitkan pada peringatan 70 tahun kenaikan takhta atau Platinum Jubilee Februari lalu.
Baca Juga:Ratu Elizabeth II Wafat: “Operation London Bridge” Kode Kematian Sang Ratu
“Harapan saya yang tulus adalah, saat tiba waktunya nanti, Camilla akan dikenal sebagai Queen Consort saat ia melanjutkan tugasnya yang penuh loyalitas,” tulis Ratu Elizabeth II dalam suratnya, seperti dikutip dari Reuters.
Oleh karena itu, sang Ratu pun ingin agar Pangeran Charles dan Camilla bisa mendapatkan dukungan yang sama ketika mereka menjabat sebagai pemimpin kerajaan.
Mengenal arti Queen Consort, gelar baru Camilla yang diberikan Ratu Elizabeth II
Hal pertama yang perlu kamu ketahui adalah, Queen Consort sangat berbeda dengan gelar Queen. Queen Consort artinya adalah permaisuri ratu. Ini merupakan gelar tradisional untuk istri seorang raja yang memerintah. Sementara itu, gelar Queen hanya untuk penguasa perempuan yang menjadi ratu dan memerintah melalui garis suksesi, seperti Ratu Elizabeth II.
Camilla sendiri sebelumnya disebut akan menyandang gelar princess consort setelah Pangeran Charles naik jadi raja. Aturan ini sudah diumumkan sejak pernikahan mereka pada 2005.
Baca Juga:Ratu Elizabeth II Meninggal, Liga Inggris Akhir Pekan Ini Ditunda
Jadi tak heran kalau sebelum Ratu Elizabeth II mengumumkan gelar Camilla, juru bicara dari Charles dan Camilla pernah membantah kabar terkait penyebutan Queen Consort. Mereka mengatakan bahwa nantinya Camilla akan menyandang gelar princess consort atau permaisuri putri.
Kabarnya, status Camilla sebagai perempuan yang bercerai juga menjadi penyebab ia akan lebih dikenal sebagai Princess Consort ketimbang Queen Consort.
Tapi di bawah kepemimpinan mendiang Ratu Elizabeth II, ketentuan tersebut berubah. Camilla pun resmi menjadi permaisuri ratu.
Meski begitu, Camilla kemungkinan akan lebih sering dipanggil sebagai Queen Camilla atau Ratu Camilla, sama seperti ibu dari Ratu Elizabeth II, Queen Elizabeth. Tapi sejak Raja George VI meninggal pada 1952, dan Ratu Elizabeth II memimpin, penyebutan Queen Elizabeth diubah jadi Queen Elizabeth The Queen Mother untuk menghindari kebingungan dengan gelar putrinya yang memiliki nama depan sama.
Baca Juga:Kesehatan Ratu Elizabeth Kian Mengkhawatirkan, Anak-Cucu Merapat
Terkait perubahan rencana atas gelar permaisuri untuk Camilla, perwakilan dari Clarence House (sebutan keluarga Charles dan Camilla) memastikan bahwa perubahan rencana itu merupakan hasil dari perkembangan hubungan Camilla dengan keluarga kerajaan yang dikabarkan semakin dekat. Selain itu, Camilla juga dianggap berhasil melakukan tugas kerajaan selama 17 tahun terakhir. (kumparan/hm12)
