Ankara, MISTAR.ID
Warga Israel yang tinggal di Desa Palestina Turmus Ayya di Tepi Barat tengah disinyalir kembali melakukan serangan yang cukup brutal kepada warga Palestina, Rabu (21/6/23).
Tindakan itu pun dikecam Arab Saudi, Kamis (22/6/6) karena serangan brutal yang dilakukan para pemukim mendapat pengawalan ketat dari pasukan Israel. Akibat serangan itu, puluhan warga Palestina luka-luka, 30 rumah dan 60 mobil terbakar termasuk puluhan pohon zaitun.
Atas serangan itu, Kementerian Luar Negeri Arab Saudi dengan tegas mengecam peristiwa itu dan menolak segala bentuk intimidasi yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina.
Baca juga:Â Warga Israel Diklaim Menyerang Penduduk Palestina
Pada kesempatan itu, Arab Saudi menegaskan kembali soal dukungan untuk kedaulatan negara Palestina dan meminta upaya internasional mencari solusi yang adil dan komprehensif .
Berdasarkan hukum internasional, seluruh pemukiman Yahudi di wilayah Tepi Barat dianggap ilegal. Masalah tanah itu telah memantik ketegangan dan terus memuncak dalam beberapa bulan terakhir.  Penyerbuan gencar dilakukan Israel di kota-kota Palestina.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Palestina, sejak awal tahun, serangan yang dilakukan Israel telah menewaskan hampir 180 orang. Kemudian, diperkirakan sekitar 700.000 pemukim yang tinggal di 164 permukiman dan 116 titik luar di wilayah pendudukan Tepi Barat mengalami masalah.(antara/hm17)
