19.1 C
New York
Monday, April 29, 2024

13 Orang Alami Kelumpuhan Wajah di Israel Akibat Efek Samping Vaksin Covid-19

Yerusalem, MISTAR.ID
Sebanyak 13 orang di negara Yahudi mengalami kelumpuhan wajah ringan sebagai efek samping setelah disuntikkan vaksin virus corona.

Hal ini sesuai laporan Pemerintah Israel tentang efek samping vaksin Covid-19, yang dilansir WION mengutip media setempat Ynet. Kementerian Kesehatan negara itu memperkirakan bahwa jumlah sebenarnya bisa lebih tinggi. Israel sebelumnya menggunakan vaksin Pfizer/BioNTech ke warga.

“Setidaknya selama 28 jam saya berjalan dengan itu (kelumpuhan wajah),” kata salah satu orang yang menghadapi efek samping kepada Ynet, dikutip Senin (18/1/21).

Baca Juga:Pemerintah Tanggung Biaya Pengobatan Efek Samping Vaksin Covid-19

“Saya tidak bisa mengatakan itu benar-benar hilang setelah itu, tetapi selain itu saya tidak memiliki rasa sakit lain, kecuali rasa sakit kecil di tempat suntikan tetapi tidak ada yang lebih dari itu.”

Para ahli telah mempertanyakan apakah dosis kedua harus diberikan. Salah satunya Galia Rahav, direktur Unit Penyakit Menular di Sheba Medical Center.

Ia mengatakan, dirinya baru-baru ini menemukan seseorang yang mengalami kelumpuhan wajah setelah diberikan vaksin. Sehingga, dia memutuskan untuk tidak memberikan orang tersebut dosis kedua.

Baca Juga:Awas! Euforia Vaksin Corona, Dampaknya Berbahaya

Padahal, Kementerian Kesehatan telah mengatakan, bahwa dosis kedua harus tetap diberikan setelah kondisi kelumpuhan sembuh. “Memang benar bisa diberikan sesuai Kementerian Kesehatan, tapi saya merasa kurang nyaman,” sebut Rahav.

Sebelumnya, Norwegia memberikan peringatan keras terhadap vaksin setelah mereka menemukan 29 kematian lansia di negara itu setelah disuntik vaksin. Selain itu Amerika Serikat (AS) juga melaporkan 21 kasus alergi berat setelah proses inokulasi vaksin.(cnbc/hm10)

Related Articles

Latest Articles