Medan, MISTAR.ID
Pasca terjadinya tawuran 2 kelompok geng motor SL dan KB di Jalan Orde Baru, Desa Mulyorejo, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, pada Sabtu (19/10/24) sore, tim gabungan Sat Reskrim Polrestabes Medan dan Polsek Sunggal mengamankan 21 orang.
Seluruh remaja yang diamankan itu diduga ikut terlibat dalam aksi tawuran yang mengakibatkan inisial SFM (16) tewas dengan luka tebasan senjata tajam (sajam) di kepala dan tangannya.
Pengamanan terhadap 21 remaja itu dilakukan tim gabungan yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Jama Kita Purba. Tim gabungan melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian hingga berhasil menyeret para terduga pelaku tawuran.
Baca juga:Kesaksian Perekam Video Tawuran Antar Geng Motor: Dibacok Hingga Tak Bergerak
Selain itu, sejumlah barang bukti juga diamankan petugas sebagai petunjuk awal untuk mengungkap pelaku tawuran yang menewaskan warga Jalan Bersama, Pinggir Rel, Desa Mulyorejo tersebut.
“Setelah kejadian kita langsung bergerak, ada 21 orang yang kemudian kita amankan dari sejumlah tempat berbeda, dan diduga terlibat dalam tawuran itu. Semuanya, kini diamankan di Polsek Sunggal,” ungkap Jama melalui keterangan tertulisnya, pada Senin (21/10/24).
Terkait dengan status hukum para remaja yang diamankan, tim gabungan kini masih melakukan pemeriksaan mendalam, terkait dengan peran masing-masing.
Baca juga:Tawuran di Desa Mulyorejo, Pelakunya Kelompok Geng Motor SL dan KB
“21 remaja ini masih kami periksa. Tentunya peran dari mereka akan kami dalami dan sesuaikan dengan bukti yang ada untuk menentukan status hukum mereka. Mohon waktunya, kami akan sampaikan perkembangannya lebih lanjut,” tandas Jama.
Sebelumnya diberitakan kericuhan 2 kelompok geng motor pecah di Jalan Medan Binjai Km 12 Sunggal, Sabtu (19/10/24) sore. Akibatnya, seorang remaja tewas dalam peristiwa itu.
Ayah korban, Agus H Manurung pun meminta petugas kepolisian mengusut tuntas peristiwa yang menewaskan anak bungsunya itu. (putra/hm16)
