Kasus tersebut masih ditangani oleh Penyidik Unit IV PPA Satreskrim Polres Tebing Tinggi.
“Anak saya dilaporkan ke Polres Tebing Tinggi oleh terduga begal yang waktu itu melakukan penyerangan terhadap anak saya di depan Hangkang,” ujar Haula.
Merespon laporan pihak orang tua terduga begal, Haula pun membuat laporan balik ke Mapolres Tebing Tinggi.
“Saya buat laporan balik bang,” ungkap Haula kepada mistar.id, Kamis (23/5/24) di Jalan 13 Desember Kota Tebing Tinggi sembari memperlihatkan surat panggilan dari Polres Tebing Tinggi dengan nomor laporan B/507/V/RES.1.24./2024 Reskrim Perihal undangan Klarifikasi tertanggal 21 Mei 2024, dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B/181/V/2024/SPKT Polres Tebing Tinggi /Polda Sumatera Utara, Tertanggal 11 Mei 2024 dari pihak Pelapor.
Baca juga :Â Pegawai Bandara Kualanamu Dibegal 3 Pria Bercelurit di Jalan Karantina Ikan
Haula juga mengakui panggilan terhadapnya dari Polres Tebing Tinggi untuk pemeriksaan hari ini, Kamis (23/5/24).
“Hari ini kami dipanggil kembali oleh pihak Polres Tebing Tinggi. Mohon doa dan bantuannya,” sebut Haula sembari memperlihatkan Surat Laporan Polisi (STPL) yang sampaikannya dengan Nomor: STTLP/B/ 185/V/2024/SPKT/Polres Tebing Tinggi/Polda Sumatera Utara. (nazli/hm18)
