Karo, MISTAR.ID
Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tanah Karo melakukan kegiatan Gerebek Kampung Narkoba (GKN), Kamis (17/3/22) malam. Kali ini, Satresnarkoba bekerja sama dengan pihak Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Karo, melakukan GKN di Desa Bunuraya Kecamatan Tigapanah.
Hasilnya, enam orang diamankan karena kedapatan positif menggunakan narkoba. Penggerebekan dimulai dari salah satu warung tuak yang ada di Jalan Kabanjahe-Tigapanah.
Di sana, personil gabungan langsung melakukan pengamanan lokasi, dan menggeledah para pria yang tengah berada di warung tersebut. Pemeriksaan dimulai, dari menggeledah tubuh dan barang bawaan pengunjung.
Baca Juga:Gerebek Kampung Narkoba di Siantar, Mantan Narapidana Diamankan
Selanjutnya, setelah tidak mendapatkan adanya barang bukti narkoba, tim gabungan langsung melakukan pengetesan urine secara acak. Dari beberapa orang yang diambil sampel urinenya, dua di antaranya kedapatan positif narkoba.
Keduanya, lantas dibawa oleh personil untuk diamankan. Selanjutnya, tim bergerak pindah lokasi untuk menyisir lokasi lainnya yang disinyalir rawan peredaran dan penggunaan narkoba.
Di tempat kedua, personil menyasar sebuah tempat pijat. Sama seperti sebelumnya, setibanya di lokasi tersebut, personil melakukan penggeledahan barang bawaan tamu dan pekerja.
Setelah melakukan serangkaian penggeledahan, lagi-lagi tidak ditemukan adanya barang yang mencurigakan. Langkah selanjutnya, tim kembali mengambil sampel urine tamu dan pekerja di sana.
Baca Juga:Operasi Antik Toba 2022, Polres Pelabuhan Belawan Jaring 31 Tersangka
Hasilnya, empat orang kembali kedapatan positif menggunakan narkoba. Berdasarkan keterangan dari Kasat Narkoba Polres Tanah Karo AKP Hendry D Tobing, pada kegiatan ini pihaknya turut melibatkan BNNK Karo untuk tes urine dan perangkat desa.
Dirinya mengatakan, dari hasil GKN malam itu, sedikitnya enam orang diamankan. “Kita amankan enam orang, empat wanita dan dua pria,” ujar Hendry.
Dijelaskan Hendry, berdasarkan hasil tes urine keenam orang itu diketahui positif menggunakan narkoba jenis sabu, dan ada juga yang ganja. Nantinya, keenam orang tersebut akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut yang juga akan melibatkan BNNK Karo.(eva/hm10)
