Medan, MISTAR.ID
Penyidik Unit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap D (31) yang membunuh adik kandungnya A (27) menggunakan cangkul, Jumat (4/6/21) lalu.
Observasi kejiwaan itu dilakukan, sebab pelaku selama ini ketergantungan narkoba jenis sabu dan kerap berhalusinasi.
“Kami akan melakukan pemeriksaan kejiwaan pelaku,” ujar Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Jan Piter Napitupulu, Minggu (6/6/21).
Baca Juga:Â Abang Pecandu Narkoba Bunuh Adik Kandung Pakai Cangkul
Piter mengatakan, penyidik masih melakukan pemeriksaan intensif untuk mendalami motif tersangka pelaku menghabisi nyawa adiknya.
Dari pengakuan tersangka kepada penyidik, sebelum membunuh adiknya dia mendapatkan bisikan gaib hingga nekat melakukan pembunuhan tersebut.
“Ada bisikan gaib, tiba-tiba muncul hasrat pelaku menghabisi nyawa adik perempuannya. Tapi ini masih terus didalami oleh penyidik kita, siapa tau ada motif lain,” ungkapnya.
Baca Juga:Â Satu Dari 3 Pembunuh Lisbet Napitupulu Ditembak Mati
Peristiwa pembunuhan itu terjadi di Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan. Tragedi berdarah itu sangat miris, kaena tersangka D (31) mencangkul kepala adiknya A (27) justru di depan ibu kandung mereka, Jumat (4/6/21) sekira pukul 14.00 WIB.
Pieter mengungkap hasil penyelidikan, ternyata tersangka disebut pecandu narkoba dan kerap mengonsumsi obat penenang. Namun, selama dua pekan terakhir keluarganya tidak memberikan obat tersebut.
Sebelum membunuh adiknya menggunakan cangkul, pelaku sempat membawa palu hendak memukul korban. Namun aksi sempat dihalau orang-orang sekitar. (ial/hm02)
