Belawan, MISTAR.ID
Pekerja warung mie Aceh Muhammad Irwan (18), bersimbah darah ditembak orang tak dikenal (OTK) di kawasan Medan Marelan, Rabu (28/2/24) dini hari sekira pukul 3.00 WIB.
Paman korban Alimuddin, kepada awak media Rabu (28/2/24) mengatakan, berawal ketika keponakannya itu baru saja pulang dari tempat kerjanya di warung Mie Aceh di kawasan Medan Polonia, Kota Medan.
Saat duduk santai di depan rumah majikannya di Pasar I, Tanah Enam Ratus, Medan Marelan, tiba-tiba Irwan didatangi 3 pria yang kemudian meminta uang dan ponsel kepadanya.
Baca juga:Â Polres Batu Bara Ungkap 8 Kasus Narkotika dalam Sepekan, 10 Tersangka Ditahan
“Keponakan saya tinggal di rumah majikannya. Rumah orang tuanya di Jalan Rahmadsyah, Desa Lalang, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara,” kata Alimudin.
Karena Irwan tak memiliki uang dan ponsel, salah satu dari ketiga orang tersebut langsung mengeluarkan senjata api.
“Seorang dari tiga pelaku menondongkan senjata api ke bagian wajah keponakan saya, tetapi ditepis sehingga letusan peluru mengenai tangan kanannya,” beber Alimuddin.
Melihat Irwan tertembak, ketiga pria itu pun langsung kabur.
“Kedua orang tua dari Irwan yang diberitahu kejadian itu langsung datang ke Medan. Selanjutnya membawanya ke Klinik Imelda di Jalan Rahmadsyah, Desa Lalang, Kabupaten Batubara,” lanjutnya.
Baca juga:Â Polres Taput Tangkap Dua Pengguna Sabu, Satu Kabur Lewat Jendela
Saat ini, kata Alimuddin, keponakannya itu masih menjalani perawatan untuk mengeluarkan peluru yang bersarang di tangan kanannya.
“Kita pihak keluarga masih fokus dengan perawatan korban. Setelah itu, nanti akan membuat pengaduan di Polsek Medan Labuhan,” katanya.
Terpisah, Kapolsek Medan Labuhan Kompol PS Simbolon saat dikonfimasi Mistar mengatakan, Irwan belum membuat pengaduan.
“Kita masih lidik kasus tersebut. Sabar ya menunggu perkembangannya,” katanya. (Kamaluddin/hm22)
