18.6 C
New York
Monday, April 29, 2024

Pasien Covid-19 di Dairi Dimakamkan Tanpa Prokes, Ketua Satgas Emosional

Sidikalang, MISTAR.ID

Seorang pasien Covid-19 di Dairi dikabarkan dimakamkan tanpa protokol kesehatan setelah terlebih dulu dibawa pulang ke rumah duka oleh pihak keluarga pasien. Pihak RSUD Sidikalang dibantu pihak kepolisian dan Satpol PP kemudian menjemput paksa jenazah pasien Covid-19 tersebut dan dimakamkan tanpa ketentuan prokes.

Peristiwa itu terjadi di lingkungan RSUD Sidikalang, Rabu (16/2/22) ketika seorang pasien, seorang wanita lansia (62) warga Sidikalang Kabupaten Dairi dan merupakan pensiunan guru diketahui terpapar Covid-19 lewat hasil tes serology/immumnology SARS-Cov-2
Antigen di RSUD Sidikalang dimakamkan tanpa prokes.

Informasi dihimpun Mistar menyebutkan wanita lansia pasien rawat inap di RSUD Sidikalang meninggal dunia pada Selasa (15/2/22) malam dan sempat terjadi perdebatan antara keluarga pasien dengan pihak RSUD Sidikalang. Soalnya, keluarga memaksa pasien harus dibawa ke rumah duka dan akhirnya jenazah dibawa pulang sekitar pukul 23.20 WIB, Selasa (15/2/22) malam yang diketahui rumah duka tidak jauh dari RSUD Sidikalang.

Baca juga: 2 Warga Positif Covid-19, Dairi Naik ke Level 2 PPKM

Namun, sekitar pukul 08.30 WIB Rabu (16/2/22) pihak RSUD Sidikalang dibantu petugas kepolisian, Sat Pol PP dan Satgas Covid-19 Dairi langsung melakukan penjemputan jenazah ke rumah duka menggunakan mobil ambulans RSUD Sidikalang BB 1023 Y, kemudian jenazah dimakamkan di salah satu tempat kuburan umum Kelurahan Batangberuh Sidikalang tanpa menggunakaan APD dan protokol kesehatan. Mengetahui kabar tersebut, tim pemakaman Satgas Covid-19 Dairi mengaku kaget karena tidak ada pemberitahuan pemakaman pasien terpapar Covid-19 dari pihak RSUD Sidikalang sebagaimana biasanya.

Direktur RSUD Sidikalang dr Pesalmen Saragih yang dicoba dhubungi tidak berhasil dan informasi didapat pihak RSUD mendadak melakukan rapat terkait kronologi pasien Covid-19 meninggal dunia yang dibawa ke rumah duka dari RSUD Sidikalang untuk dilaporkan ke Bupati Dairi.

Ketua Harian Satgas Covid-19 Dairi Pj Sekda Dairi Budianta Pinem ketika ditanya sikap tegas Pemkab Dairi dalam menerapkan Prokes secara khusus terkait pasien Covid-19 yang meninggal dan dibawa keluarga ke rumah duka dari RSUD kemudian dimakamkan tanpa Prokes, Budianta Pinem terkesan emosi menjawab wartawan lewat selulernya. “Terus mau digimanain? Kita sudah lakukan pembinaan,tapi tidak mengerti, trus mau dipukuli?”
kata Budianta dengan nada emosi.

Sementara dikabarkan warga di seputaran rumah duka ramai orang melayat. Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Dairi dr Hardi Gurning
menyebutkan, terkait informasi itu pihaknya akan segera melakukan tracing ke rumah duka dan terhadap keluarga pasien Covid-19 yang meninggal dunia. (manru/hm09)

Related Articles

Latest Articles