9.1 C
New York
Saturday, April 20, 2024

Kasus Pembunuhan Pengemudi Betor di Sergai Diduga Berlatarbelakang Asmara

Medan, MISTAR.ID

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumut tengah memburu terduga pelaku pembunuh pengemudi becak motor (Betor) di perkebunan kelapa sawit Afdeling II, Lingkungan IV Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai belum lama ini.

Direktur Ditreskrimum Polda Sumut Kombes Pol Sumaryono mengatakan, pihaknya telah mengidentifikasi pelaku utama pembunuh terhadap Samsudin Nasution (50).

“Soal tukang becak, hasil pendalaman penyidik mengarah kepada seseorang. Seseorang ini memiliki hubungan kekerabatan sebelumnya dengan korban,” kata dia, Jumat (4/8/2023).

Sumaryono mengungkapkan, motif kasus pembunuhan ini sendiri diduga terkait dengan persoalan asmara.

Baca Juga: Lokasi Penemuan Mayat Warga Sei Pinang Sergai Dikenal Daerah Angker

“Jadi motif dasarnya sudah kita dapatkan, tinggal sekarang lagi ngejar yang diduga ada kaitannya dengan pelaku pembunuhan. Dugaan sementara adalah kekerabatan dan asmara,” katanya.

Dijelaskannya, korban selama 2 tahun terakhir telah menikah siri dengan seorang wanita berinisial K. Ternyata, K ternyata masih berstatus istri sah dari T.

Suami sah K ini diduga cemburu kepada Samsudin sehingga ia diduga telah menculik lalu menganiaya pengemudi betor itu hingga tewas.

“Ini murni bukan begal. Jadi temuan awal dari tim kami di lapangan ini ada motif asmara dibaliknya. Status mereka belum bercerai. Jadi masih suami sah. Sementara korban dengan perempuan ini suami nikah sirih,” ujarnya.

Baca Juga: Usai Tunangan, Kedua Calon Pengantin Asal Tanah Jawa Tewas Tabrakan

Hingga saat ini penyidik Polda Sumut masih terus memburu T yang dicurigai merupakan suami dari K yang dinikahi Samsudin secara siri.

“Saksi sekitar 10 orang sudah kita periksa,” kata Sumaryono.

Sebelumnya, seorang tukang becak motor bernama Samsudin ditemukan terkapar di perkebunan kelapa sawit Afdeling II, Lingkungan IV, Kelurahan Batang Terap, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Sergai pada Minggu (16/7/2023) sekitar pukul 22:00 WIB malam.

Saat ditemukan, kondisi Samsudin babak belur sehingga dia diduga telah menjadi korban begal. Dia terkapar mengenakan jaket dan celana jeans di rerumputan. (Saut/hm22)

Related Articles

Latest Articles