Medan, MISTAR.ID
Personil Reskrim Polsek Delitua menembak dua pelaku pencurian kendaraan motor (Curanmor) spesial beraksi di halaman swalayan, Senin (6/7/20).
Kanit Reskrim Polsek Delitua Iptu Imanuel Ginting mengatakan, pengungkapan kasus ini bermula dari laporan korban Juliana (24) warga Jalan Rahmatsyah Medan Area, dengan nomor LP/748/VII/2020/SPKT/Sek Delta, pada Sabtu (4/7/20).
Saat itu, korban sedang belanja dan memarkirkan sepeda motornya di halamam Swalayan Diamond kawasan Medan Johor.
Usai berbelanja, korban sudah tidak melihat sepeda motor miliknya yang di parkirkan di dekat galeri ATM. “Akibat kejadian tersebut, korban pun membuat laporan. Setelah menerima laporan korban, kami melakukan penyelidikan,” ujarnya, Selasa (7/7/20).
Baca Juga:Berhasil Curi Sepeda Motor, Pelaku Curanmor Tewas Usai Tabrak Pohon
Diterangkannya, Senin (6/7/20), pihaknya mendapat informasi bahwa salah satu pelaku berada di Jalan Karya Darma. “Pelaku berhasil diidentifikasi melalui rekaman CCTV yang berada di swalayan tersebut. Dua pelaku yakni Ibrahim alias Bulbul (36) warga Jalan Karya Jaya Medan Johor, dan Bayu Braja (31) warga Jalan Abadi Medan Sunggal diduga pelaku pencurian sesuai LP di atas,” ungkapnya.
Petugas Polsek Delitua langsung menuju lokasi keberadaan pelaku. Di mana kedua pelaku diamankan di dalam rumah saat sedang tidur-tiduran. “Kami lakukan penggeledahan, dan dari kantong celana milik Ibrahim ditemukan satu unit kunci L dan mata kunci T. Dari kantong Bayu ditemukan mata kunci T,” katanya.
Hasil interogasi polisi, keduanya mengakui perbuatannya melakukan pencurian sepeda motor. “Dari penangkapan tersebut, polisi amankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi BK 6606 AJG,” tuturnya.
Berdasarkan keterangan pelaku, keduanya menjual hasil kejahatannya kepada seorang pria bernama Bolang di kawasan Namorambe. “Kami langsung melakukan pengembangan, dan penadah ditemukan di sebuah warung. Kami langsung melakukan penangkapan,” jelasnya.
Baca Juga:Polsek Medan Kota Tembak Kaki Pelaku Curanmor
Namun, pada saat pengembangan barang bukti lainnya, kedua pelaku curanmor berusaha melarikan diri sehingga dilakukan tindakan tegas terukur di kedua kaki masing-masing pelaku. “Pelaku kami bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapat perawatan medis sebelum diboyong ke mako,” sebutnya.
Setelah diperiksa, ternyata kedua tersangka sudah berulang kali melakukan pencurian sepeda motor. Bila beraksi, keduanya mencari sasaran sepeda motor yang terparkir di halaman swalayan. “Pengakuan tersangka sudah lebih lima kali beraksi di halaman swalayan,” ungkapnya.
Kedua pelaku ini sengaja mencari incaran di swalayan karena pemilik sepeda motor selalu fokus untuk berbelanja. “Satu orang yang memantau dan satu lagi eksekutor,” ujarnya. (saut/hm10)
