10.7 C
New York
Friday, May 10, 2024

Awas, Modus Baru! Sejumlah Orang Jadi Korban Penipuan Berkedok Tiket Konser

Medan, MISTAR.ID

Wanita berinisial PPD alias Dara (20) disebut-sebut sebagai pelaku terhadap sejumlah orang menjadi korban penipuan berkedok konser.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Mistar.id, sebanyak 14 orang dilaporkan telah menjadi korban. Ke-14 korban tersebut berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

Azizah, korban yang berasal dari Kecamatan Medan Johor, mengaku uangnya raib sebesar Rp1,3 juta. Hal tersebut diakuinya ke Mistar.id lewat WhatsApp, Senin (15/5/23).

“Saya kena tipu Rp1,3 juta. Di grup rata-rata korbannya kena jutaan rupiah, termasuk saya. Mulai dari konser Justin Bieber hingga Dewa 19,” katanya.

Alih-alih dapat menonton konser NCT Dream di Jakarta yang dijadwalkan 4 Maret 2023 lalu, Azizah justru menjadi korban penipuan. Dikatakan Azizah, pelaku menjanjikan akan memberikan tiket konser saat acara konser berlangsung.

Baca juga : Dua Tahun Kasus Penipuan Investasi Mandek di Polda Sumut, Korban Bakal Melapor ke Mabes Polri

“Awalnya sebelum saya membeli tiket konsernya, saya cari tahu terlebih dahulu identitas pelaku, cek KTP-nya, dan lain-lain. Di situ saya sempat percaya dan kemudian saya transfer (uang) Rp1,3 juta pada tanggal 4 Februari 2023 lewat bank BCA dengan nama yang sama di KTP (pelaku),” imbuhnya.

Setelah beberapa saat Azizah mentransfer uang kepada pelaku, ia dikabarkan oleh pembeli (korban) yang lain kalau atas nama Dara tersebut adalah penipu.

“Yang sebelumnya nama dia (pelaku) bersih, tiba-tiba thread penipuan korban tiket atas nama PPD alias Dara banyak bermunculan. Di situ saya panik dan minta refund ke dia (pelaku), tapi alasannya m-bankingnya eror,” sebutnya.

Diakui Azizah, setelah ramai namanya disebut sebagai penipu di Twitter, Dara justru berdalih KTP-nya disalahgunakan orang tak bertanggung jawab. Azizah pun sempat percaya saat itu.

“Setelah berbagai alasan, saya pun akhirnya mencari nama korban lainnya. Ternyata, banyak sekali korbannya sampai total nominal Rp50 juta,” sambungnya.

Baca juga : Kajari Medan Eksekusi DPO Terpidana Kasus Penipuan Rp1 Miliar ke Lapas Cipinang

Pelaku pun menjanjikan refund (mengembalikan uang) Rp1,3 juta kepada Azizah terhitung sejak awal April 2023. Namun, sampai saat ini, Senin (15/5/23), dari uang Rp1,3 juta tersebut baru Rp100 ribu yang dikembalikan.

“Uang saya baru dikembalikan Rp100 ribu, itupun dua minggu yang lalu. Saya marah ke dia karena uang saya belum dikembalikan semua. Saya bilang usaha mencicil saja, rupanya hanya sebesar Rp100 ribu yang dicicil, selepas itu tidak lagi, sampai sekarang,” ucap Azizah.

Ia menyayangkan hal ini terjadi. Dikatakannya banyak orang yang telah menjadi korban, bisa jadi lebih dari 14 orang. “Masih banyak orang yang belum sadar ditipu, apalagi di Instagram banyak korbannya dan susah cari info penipuannya, tak kayak di Twitter,” ujar Azizah.

Azizah mengatakan dirinya belum melaporkan kepada pihak kepolisian karena khawatir prosesnya ribet dan khawatir juga akan keluar biaya lagi. Ia pun berharap pelaku segera ditangkap dan uangnya pun dapat kembali.

Selain Azizah, Yoan juga mengalami nasib yang sama dengan pelaku yang sama juga, yakni Dara. Namun, uang Yoan yang hangus sedikit lebih besar dari Azizah, yakni Rp1,4 juta.

Baca juga : Polda Sumut Akui Secepatnya Limpahkan Mafia Tanah Atek ke Jaksa

“Iya, betul. Saya korban penipuan tiket konser Aurora yang dijadwalkan 25 Februari 2023 lalu di Balai Sarbini, Jakarta,” ujarnya.

Tak sampai di situ, Yoan menceritakan awal mula dirinya terjerat penipuan. “Tanggal 5 Desember 2022 lalu, pelaku menghubungi saya lewat Twitter menawarkan dua tiket konser Aurora seharga Rp1,4 juta. Saya meminta bukti transaksi yang pernah pelaku lakukan. Pelaku mengirimkan beberapa tangkapan layar (sudah hilang karena akun deaktif),” jelasnya.

Tak butuh waktu lama, serupa dengan Azizah, Yoan sempat percaya dan langsung memesan tiketnya karena khawatir kehabisan.

“Saya awalnya percaya, karena pelaku bilang boleh bayar satu tiket terlebih dahulu dan boleh dilunaskan saat hari konser. Jadi saya bayar dulu sebesar Rp700 ribu di bulan Desember lalu,” tambahnya.

Wanita yang saat ini sedang bekerja di perusahaan swasta mengatakan beberapa hari kemudian pelaku meminta pembayaran untuk dilunaskan.

Baca juga : Konser di Indonesia November 2023, Ini Perkiraan Harga Tiket Coldplay

“Saya bayar nyicil karena waktu itu saya lagi banyak kebutuhan, tapi setiap minggu, pelaku menuntut untuk tiketnya dilunaskan. Jadi saya lunaskanlah sebesar Rp700 ribu lagi di bulan Januari lalu,” lanjut Yoan.

Serupa dengan Azizah, Yoan pun dijanjikan tiket fisiknya akan diberikan saat acara konser berlangsung.

“Waktu setelah saya lunaskan, dia bilang nanti tiketnya diberikan waktu venue (acara), karena harus ditukarkan tiket fisik atas nama pembeli. Waktu itu saya percaya saja, tapi beberapa hari kemudian saya cek akun Twitternya sudah hilang, jadi saya labrak langsung lewat WhatsApp 0813-9320-6793. Barulah ketahuan dia menipu,” ujarnya.

Yoan pun menyebut pelaku telah menipu di banyak event konser. Bahkan, dikatakannya, akun Twitter yang dipakai untuk menipu saya sempat digunakan untuk menawarkan tiket konser K-Pop hingga Sheila On 7 ke orang lain.

“Setelah tahu dia menipu, saya cari-cari informasi di Twitter, ternyata uang yang saya transfer ke dia digunakan untuk refund uang korban dia yang lain,” terangnya.

Yoan juga mengaku diiming-imingi uangnya akan di-refund oleh pelaku. Namun, hingga saat ini belum ada kejelasan.

“Saya selalu hubungi pelaku, tapi jawabannya berisi janji-janji saja, seperti ‘bulan ini lunas’, terus ‘nanti habis Lebaran’ sampai ‘minggu ini dibayar’. Namun, sampai sekarang belum dikembalikan sama sekali,” ucapnya.

Yoan sendiri ingin melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian, akan tetapi karena keberadaan dirinya yang sedang berada di Malaysia membuatnya mengurungkan niatnya.

Dicetuskan Yoan juga, pelaku yang diduga berstatus sebagai mahasiswa Universitas Sebelas Maret ini telah dilaporkan kepada Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di kampusnya, akan tetapi pihak BEM angkat tangan. (Deddy/hm18)

Related Articles

Latest Articles