11.1 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Aliansi Umat Islam Sumut Beri Tempo 3 Hari Bagi Konsulat Denmark

Medan, MISTAR. ID

Pihak Aliansi Ummat Islam Sumatera Utara (Sumut) memberikan tempo 3 hari kepada Konsulat Denmark di Medan untuk menjawab sikap protes para pengunjung rasa atas pembakaran yang dilakukan politikus ekstremis sayap kanan Swedia-Denmark, Rasmus Paludan beberapa waktu lalu.

“Kami tadi di dalam (Kantor Konsulat Denmark) hanya bertemu dengan staf. Padahal kami ingin bertemu dengan kepala konsulat tersebut, hanya saja tidak ada,” Sebut Koordinator Aksi Nursaryanto, Jumat (3/1/23).

Untuk itu, koodinator aksi bilang telah memberikan pernyataan sikap protes langsung kepada pihak Konsulat Denmark atas pembakaran Al Quran tersebut. “Untuk itu, kami menunggu selama tiga hari atas jawaban yang kami buat atas sikap protes tersebut,”ucap Nursaryanto.

Baca juga: Ribuan Umat Islam Unjuk Rasa di Depan Konsulat Denmark

Nursaryanto dan para aksi memandang sikap Rasmus itu telah mencederai hati umat Islam yang ada di dunia. Ditambah dengan sudah adanya kesepakatan PBB untuk menghilangkan Islam phobia.

“Kami mengecam dan meminta tegas kepada pemerintah agar memberikan sikap tegas kepada pihak duta besar Denmark di Indonesia atas perbuatan yang dilakukan oleh Rasmus,”tambahnya.

Sebelumnya, ribuan pengunjuk rasa tersebut dimulai dari Mesjid Agung yang diteruskan di Gedung DPRD Sumut. Tak lama mereka mengeluarkan aspirasi, rombongan berpindah ke konsulat Denmark.

Di depan kantor konsulat, tampak terlihat pihak kepolisian, water cannon dan barikade kawat duri telah disiapkan. Selain bertemu staf Konsulat Denmark, para aksi pun melakukan aksi treatrikal dengan membakar sebuah patung yang terbuat dari kain sebagai
perumpamaan atas penghukuman Rasmus. (bany/hm09)

Related Articles

Latest Articles