13.6 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Ada Nama AKBP Josua Tampubolon saat Pra-Rekonstruksi Kematian Bripka AS

Samosir, MISTAR.ID

Polda Sumatera Utara menggelar pra-rekonstruksi dugaan penggelapan uang para wajib pajak kendaraan bermotor dan kematian Bripka Arfan Saragih akibat dugaan minum racun sianida.

Nama Kapolres Belawan yang juga merupakan mantan Kapolres Samosir AKBP Josua Tampubolon ada dalam pra-rekonstruksi itu. Pra-rekonstruksi yang digelar di Samosir itu dipimpin Direktur Reskrimum Polda Sumut Kombes Pol Sumaryono, Wadirkrimum Polda Sumut AKBP Alamsyah P Hasibuan, Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman dan personel penyidik.

Adegan pra-rekonstruksi dimulai saat Kanit Regident Satlantas Polres Samosir Aiptu D Sagala mendapat informasi dari Alboin Sitanggang yang sudah 4 tahun menunggak pajak kendaraan bermotor. Atas temuan itu Aiptu D Sagala melakukan pengecekan pembayaran pajak di aplikasi Samsat Pangururan, Kabupaten Samosir.

Baca Juga:Besok, Kompolnas Bakal Datangi Polda Sumut dan Polres Samosir Terkait Kematian Bripka AS

Pada adegan selanjutnya, terlihat Aiptu D Sagala melaporkan temuannya kepada Kasatlantas Polres Samosir dan membuat laporan informasi di ruangan Sat Intelkam Polres Samosir.

Kemudian, diperagakan bagaimana Kanit Regident Satlantas Polres Samosir menyerahkan satu rangkap laporan dugaan penggelapan pajak kepada Kapolres AKBP Josua Tampubolon di ruang kerjanya. Saat rekontruksi itu, AKBP Josua diperagakan oleh personel polisi berpangkat Kompol.

Pada bagian lain nampak adegan Kanit Regident, Kasatlantas dan Kasi Propam menghadapkan almarhum Bripka Arfan Saragih (AS) (diperagakan oleh personel polisi, kepada AKBP Yogie Hardiman yang menjabat Kapolres Samosir saat ini).

Baca Juga:Usai Diperiksa, Orang Tua Bripka AS Minta Kasus Kematian Anaknya Diungkap Seterang-terangnya

Pada pertemuan itu Bripka AS menyerahkan handphone kepada Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman. Lalu handphone itu diserahkan kepada Kasi Propam Polres Samosir, AKP Tito.

Dalam adegan pra rekonstruksi penyidik juga memperagakan adanya warga masyarakat yang membuat laporan polisi tentang dugaan tindak pidana penggelapan uang pajak kendaraan.

Terlapornya atas nama Edgar Tambunan alias acong dan dan rekan-rekannya yang merupakan pegawai honor UPT Samsat Pangururan.

Tak hanya itu polisi juga memperagakan bagaimana seorang saksi melihat langsung Bripka AS mengendarai sepeda motornya melintas di depan rumah saksi.

Baca Juga:Usut Kematian Bripka AS, Puluhan Mahasiswa Minta Nonaktifkan Kapolres Samosir

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan pelaksanaan pra rekonstruksi atas kematian Bripka Arfan Saragih digelar selama dua hari pada 1-2 April 2023 (Sabtu-Minggu) di Kabupaten Samosir.

“Sebanyak 41 adegan mewarnai jalannya rekonstruksi. Untuk hari pertama ada 21 adegan pra rekonstruksi dan di hari kedua sebanyak 20 adegan,” katanya. (Saut/hm01)

 

Related Articles

Latest Articles