16 C
New York
Tuesday, May 21, 2024

Stabilitas Ekonomi ASEAN Dicapai Melalui Penggunaan Mata uang Lokal

Surabaya, MISTAR.ID

Josua Tarigan, Ph.D., Dekan School of Business and Management (SBM) Universitas Petra Christian, mengatakan bahwa penggunaan mata uang lokal sebagai alat transaksi pada KTT ASEAN ke-42 memiliki efek positif karena menghasilkan stabilitas perekonomian di wilayah Asia Tenggara.

Josua mengatakan kepada ANTARA di Surabaya, Jawa Timur, Selasa, bahwa ini juga dapat meningkatkan perekonomian di negara-negara ASEAN. Ini adalah sesuatu yang Indonesia bisa lakukan.

Dia menyatakan bahwa kebijakan tersebut juga memungkinkan negara-negara ASEAN untuk memperkuat dan mengembangkan kemandirian ekonomi mereka dengan mengurangi pengaruh mata uang dolar AS.

Ini juga dapat meningkatkan pendapatan negara melalui perdagangan, jasa, dan pariwisata.

Josua menunjukkan bahwa pariwisata, selain sumber daya alam, meningkatkan pendapatan Indonesia dan merupakan salah satu faktor yang mendorong pertumbuhan ekonomi, yaitu kemudahan transaksi.

Baca juga : ASEAN Chairmanship 2023 Dorong Penggunaan Mata Uang Lokal

Oleh karena itu, keberadaan uang ini memiliki dampak yang signifikan. Kami tentu melihat ini akan menjadi potensi untuk ASEAN dan penguatan mata uang, kata dia.

Sebaliknya, Josua mengatakan bahwa kebijakan harus terus disesuaikan karena nilai tukar mata uang asing memengaruhi perbedaan biaya di pasar.

Menurutnya, saat berbicara tentang mata uang lokal, nilainya dapat meningkat. Contohnya, Dolar Singapura lebih tinggi daripada rupiah dan mata uang Vietnam jauh lebih rendah.

Dia juga percaya bahwa dalam situasi ini, pemerintah Indonesia akan mencari cara untuk menerapkan mata uang lokal dan menghubungkan pembayaran digital antar negara ASEAN.

“Itulah pentingnya komunitas ASEAN ini,” ucapnya.

Dia menegaskan bahwa Indonesia tidak hanya harus menjadi sasaran pasar tetapi juga mampu bertindak sebagai produsen.

Josua menyimpulkan bahwa elemen ini perlu disertai dengan penguatan dan pemerataan dalam sistem pendidikan masyarakat.

Baca juga : Negara ASEAN akan Transaksi Pakai Mata Uang Lokal

Josua mengatakan, “Pemerintah bisa menampilkan inovasinya, jadi itu salah satu tugas pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan sehingga menampilkan sisi kreativitas pelaku usaha. Jadi salah satu tugas pemerintah untuk meningkatkan sumber daya manusia.” (Antara/hm19)

 

Related Articles

Latest Articles