Medan, MISTAR.ID
PT Pertamina Patra Niaga, melalui Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menggandeng Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk pengamanan Pembangunan Proyek Strategis (PPS) Terminal LPG Belawan, Medan.
Terminal LPG Belawan dengan kapasitas 4 tangki berukuran 3.000 metrik ton (MT) akan memperkuat rantai distribusi dan ketahanan stok LPG wilayah Sumbagut yang sebelumnya bergantung pada Terminal LPG Pangkalan Susu.
Pjs Executive General Manager Regional Sumbagut PT Pertamina Patra Niaga, Riki Madyanto mengatakan, Terminal LPG Belawan termasuk proyek berskala nasional.
Baca Juga: Kasus Pencurian BBM dari Pipa Pertamina Belawan, 2 dari 4 Tersangka Sudah Ditahan Polisi
“Dalam prosesnya, kami butuh dukungan seluruh stakeholder salah satunya kejaksaan. Kami harap, kerjasama ini bisa memastikan proyek strategis ini dapat tuntas dengan baik, serta sesuai dengan aspek Good Corporate Governance (GCG),” kata Riki dalam keterangan tertulisnya, Selasa (28/11/23).
Dijelaskan Riki, pembangunan Terminal LPG di Belawan merupakan bagian dari menjaga ketahanan dan penyaluran energi di seluruh negeri yang dilakukan Pertamina Patra Niaga, khususnya di wilayah Sumatera Utara.
“Mudah-mudahan manfaat energi ini bisa terjangkau sampai daerah pelosok,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Sub Direktorat Pengamanan Pembangunan Infrastruktur Energi, Sumber Daya dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PPI ESDA) Direktorat D, Jaksa Agung Muda Intelejen Kejaksaan RI, Agus Eko Purnomo mengatakan penandatangan Pakta Integritas fokus pada bidang intelijen.
Pakta Integritas ini, kata Agus Eko, merupakan fokus Kejaksaan RI pada tugas pengawalan penyelesaian pembangunan proyek strategis.
Baca Juga: Pastikan BBM dan LPG Bersubsidi Tepat Sasaran, Pertamina Regional Sumbagut Gandeng Polda Sumut
“Mari kita kawal penyelesaiannya, bersama-sama berupaya agar proses Proyek Strategis Terminal LPG Belawan dapat selesai tepat waktu, tepat mutu dan tepat sasaran, karena manfaatnya sangat luar biasa bagi masyarakat,” tutur Agus.
Sementara itu, Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara melalui Asisten Intelijen I Made Sudarmawan, menyampaikan bahwa pihaknya siap menjalankan peran dalam proyek strategis Terminal LPG Belawan ini.
“Sebagai perpanjangan tangan dari Kejaksaan Agung RI di Provinsi Sumatera Utara, kami yang akan hadir dan mendukung langsung kegiatan PPS Terminal LPG Belawan,” pungkasnya. (Anita/hm22)
