27.3 C
New York
Tuesday, April 30, 2024

22 Perusaahan Asing Siap Berbisnis ke Indonesia

Jakarta, MISTAR.ID

Sedikitnya ada 22 perusahaan asing, terdiri dari investor Jepang, Amerika Serikat, Korea Selatan dan beberapa dari negara lainnya menyatakan kesiapannya merelokasi bisnis mereka ke Indonesia. Kata pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Jerman.

“Di antaranya dua perusahaan dari Jepang, dua dari Korea, satu dari Amerika dan masih ada sekitar 17 perusahaan lagi yang saat ini tengah merelokasi bisnisnya [ke Indonesia],” dalam keterangan pers KBRI Jerman, Sabtu (18/7).

Sebagian besar perusahaan tersebut disebut ingin mengembangkan bisnis untuk basis rantai pasok atau supply chain.

Baca Juga: Kredit Mobil Makin Sulit, Leasing Menjerit

Duta Besar RI untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno mengatakan Indonesia memiliki potensi bisnis yang tak banyak disadari negara asing. Hal tersebut diungkapkan dialog pada acara Hannover Messe Digital Days di Jerman.

“Mungkin sedikit yang tahu, potensi Indonesia tidak hanya pariwisata. Indonesia sangat terbuka untuk bisnis. Peluang pengembangan industri 4.0 juga besar,” ujarnya.

Lebih dari itu, katanya, di masa pandemi Covid-19 Indonesia justru siap menjadi tujuan relokasi bisnis yang menjanjikan.

Baca Juga: Indonesia Harus Masuk Rantai Pasok Global Farmasi

Dia menjelaskan sektor industri menempati 70 persen dari total produk domestik bruto Indonesia. Indonesia, kata Arif, juga memiliki potensi besar sebagai pusat inovasi, internet ekonomi dan hubungan produk industri.

Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebelumnya menyatakan ada tujuh perusahaan asing yang merelokasi investasi ke Indonesia. Salah satunya bakal meletakkan batu pertama pembangunan (groundbreaking) pekan depan.

Baca Juga: Modal Asing Masuk RI Tercatat Rp3,4 Triliun Dalam Sepekan

“Minggu depan ini setelah Presiden Jokowi mengumumkan soal relokasi investasi pada 30 Juni lalu, sudah mulai ada perusahaan yang groundbreaking,” kata Juru Bicara BKPM Tina Talisa dikutip dari Antara, Sabtu (18/7).

Perusahaan tersebut terdiri dari PT Meiloon Technology Indonesia, PT Sagami Indonesia, PT CDS Asia (Alpan), PT Kenda Rubber Indonesia, PT Denso Indonesia, PT Panasonic Manufacturing Indonesia, dan PT LG Electronics Indonesia.(CNN/hm02)

 

 

Related Articles

Latest Articles