12.1 C
New York
Tuesday, May 14, 2024

Pengamat: Independen Lembaga Pendidikan akan Hilang Jika Diizinkan Jadi Tempat Kampanye

Medan, MISTAR.ID

Pengamat pendidikan dari Unimed, Dionisius Sihombing menilai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengizinkan sekolah dan kampus jadi tempat kampanye akan menghilangkan independensi lembaga pendidikan itu sendiri.

“Jika kepentingan politik sudah masuk ke lembaga pendidikan, berarti lembaga pendidikan itu sudah tidak independen lagi. Tidak netral lagi soal demokrasi, siapa yang mau didukung siapa yang tidak nantinya,” ujarnya, Kamis (24/8/23).

Dionisius mengatakan dengan diizinkannya lembaga pendidikan jadi tempat kampanye, akan terjadi gep dan gesekan. Ada tarik-menarik di lembaga pendidikan, karena pasti ada yang pro dan kontra.

Baca juga : MK Izinkan Lembaga Pendidikan Jadi Tempat Kampanye, Pengamat: Kemajuan Besar Demokrasi

“Selanjutnya, jika penghuni dan orang-orang di dalam pendidikan sudah berada pada posisi yang pro kontra, ini bisa memunculkan konflik,” ucapnya.

Dikatakan Dionisius, situasi ini menjadi ambigu, karena kepentingannya untuk yang lebih besar yakni keamanan, ketertiban, kekondusifan lembaga pendidikan itu sendiri.

“Dengan adanya keputusan ini, kita ingin orang-orang yang ada di lembaga pendidikan tidak saling dukung mendukung. Kepada pemimpin lembaga pendidikan supaya Arif dan bijaksana menyikapinya,” katanya.

Related Articles

Latest Articles