Medan, MISTAR.ID
PUD Pasar Medan gelar pasar murah di basement Pasar Petisah Medan, Jalan Rotan, Kelurahan Petisah, Kecamatan Medan Petisah, Senin (26/12/22). Pasar murah yang digelar selama dua hari ini menawarkan beras, gula, telur ayam dan minyak goreng.
Kegiatan pasar murah dirangkai juga penyerahan tiga mobil pikap dari PT Pilar Group Indonesia kepada PUD Pasar Kota Medan, serta peresmian Musala Al-Barokah.
Dikatakan Dirut PUD Pasar Medan Suwarno, pasar murah tersebut juga secara serantak digelar di Pasar Marelan dan Pasar Sukaramai. “Di sini kita jual beras Rp48.000 untuk ukuran 5 kg. Kalau di luaran sana beras ini harganya Rp55.000. Telur satu papan Rp48.000, gula 1 kg Rp13.500, minyak goreng 1 kg Rp13.500,” jelasnya pada wartawan yang didampingi Dirut PT Pilar Group Indonesia, Ivansyah.
Baca Juga:40 Ribu Ton Beras Tersedia di Pasar Murah Bulog Sumut dan PUD Pasar Medan
Suwarno juga menyebut, pada pasar murah kali ini pihaknya menyiapkan 50 ton beras, 15 ribu liter minyak goreng, 20 ton gula, telur 72 ribu butir dan cabai lima ton.
Pasar murah, sambungnya, sebagai tindak lanjut arahan Wali Kota Medan untuk menjaga stabilitas harga dengan mewujudkan ketersediaan patokan, harga yang terjangkau serta kelancaran distribusi. Terlebih pada perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Ditambahkan Suwarno, pasar murah bisa terlaksana juga berkat kolaborasi dengan PT Pilar Group Indonesia. Adapun tiga unit pikap yang diserahkan ke PUD Pasar akan ditempatkan di cabang I, II dan III PUD Pasar Kota Medan guna kelancaran distribusi komoditas bahan pangan pokok di Medan.
Baca Juga:PUD Pasar Medan Bakal Gelar Pasar Murah untuk Jaga Kestabilan Harga
Kolaborasi menjual bahan pokok ini, lanjutnya, telah berjalan sejak November. Selama satu bulan ini, terjual sekitar 71 ton ke pasar dengan harga terjangkau. “Kami senantiasa berharap wali kota memberi arahan sehingga lebih baik dan berkontribusi mewujudkan Kota Medan yang maju, berkah dan kondusif. Kami sampaikan pula, sejak 18 tahun lalu pedagang mengajukan pembangunan musala. Alhamdulillah hari ini bisa diresmikan,” ungkapnya.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Mansyursyah yang meresmikan pasar murah tersebut mengatakan, selama pandemi Covid-19 hingga saat ini banyak terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK). Selain itu, banyak pula perusahaan terpaksa gulung tikar karena tidak sanggup menghadapi kondisi.
“Salah satu upaya yang kami lakukan untuk meringankan beban masyarakat dengan mengadakan pasar murah. Kegiatan ini sangat efektif membantu meringankan beban masyarakat Kota Medan yang benar-benar membutuhkan kebutuhan bahan pokok dengan harga murah,” ujarnya.
Baca Juga:PUD Pasar Medan Percepat Ekosistem Digitalisasi di Pasar
Untuk itu katanya, seluruh personel PUD Pasar Kota Medan diminta memantau dan mengawasi distribusi barang-barang yang dijual lebih murah dibanding harga normal di pasaran. Pastikan seluruh produk tersedia dalam jumlah banyak, sehingga tidak terjadi kekurangan.
“Kami tidak ingin terjadi penyelewengan. Selain itu, kami ingin kegiatan ini tepat sasaran. Jangan sampai kami dengar masyarakat mengeluh karena kesulitan mendapatkan produk murah di sini, akibat diborang orang kaya atau bahkan oleh petugas PUD Pasar Kota Medan,” tegasnya.
Dikatakannya, terkait penerimaan tiga unit mobil pikap sebagai wujud kolaborasi Pemerintah Kota (Pemko) Medan dengan kalangan dunia usaha. Dipastikan, kendaraan tersebut akan diberdayakan dengan optimal mendukung kinerja Pemko Medan. “Kami berharap, ke depan lebih banyak terjalin kolaborasi dengan pihak lain,” pungkasnya.(anita/hm15)
