13.6 C
New York
Saturday, April 27, 2024

India Siap Kerahkan 120 Rudal Balistik Dekat China dan Pakistan

New Delhi, MISTAR.ID

India bermaksud mengerahkan lebih dari 100 rudal balistik di sepanjang perbatasannya dengan China dan Pakistan. Rencana itu diungkap kantor berita lokal ANI.

Laporan tersebut mengikuti klaim New Delhi tentang bentrokan antara pasukan India dan China di daerah yang diperebutkan di Himalaya awal bulan ini.

“Pertemuan tingkat tinggi Kementerian Pertahanan menyelesaikan akuisisi sekitar 120 rudal untuk Angkatan Bersenjata dan penyebarannya di sepanjang perbatasan,” ujar seorang sumber pertahanan senior India kepada ANI.

Baca Juga:Korsel Sukses Uji Tembak Rudal Balistik dari Kapal Selam

Menurut ANI, senjata yang dimaksud adalah rudal Pralay yang dikembangkan di dalam negeri. Perangkat kuasi-balistik jarak pendek taktis berhasil diuji militer India setahun yang lalu.

Rudal itu dikatakan memiliki kemampuan mencapai target pada jarak antara 150 dan 500 km, dan sulit dicegat pertahanan udara karena perubahan arah selama penerbangan. Badan itu menggambarkan perkembangan yang dilaporkan sebagai “keputusan besar” untuk negara itu, yang sekarang memiliki kebijakan mengizinkan penggunaan rudal balistik dalam peran taktis.

Tetangga India dan saingan geopolitik China dan Pakistan, yang juga merupakan kekuatan nuklir, keduanya memiliki rudal balistik di gudang senjata mereka. India juga berbatasan dengan Nepal, Bhutan, Bangladesh, dan Myanmar.

Baca Juga:DK PBB Gagal Sepakati Tindakan terhadap Uji Coba Rudal Korut

Pada awal Desember, Kementerian Pertahanan di New Delhi mengatakan telah terjadi bentrokan singkat antara penjaga perbatasan India dan China di negara bagian Arunachal Pradesh, di Himalaya.

Insiden itu menyebabkan enam tentara India terluka, menurut Kementerian Pertahanan India. India menuduh Beijing yang tidak mengonfirmasi bentrok itu terjadi, mencoba “secara sepihak” mengubah status quo di zona perbatasan Himalaya.

Pekan lalu, New Delhi mengumumkan pengerahan sejumlah besar pasukan ke daerah itu. India menyebutnya sebagai tanggapan terhadap penumpukan pasukan China. India juga memiliki sengketa wilayah yang berkepanjangan dengan Pakistan. Kebuntuan atas wilayah Kashmir memburuk antara New Delhi dan Islamabad sejak 1947, yang menyebabkan tiga perang dan sejumlah pertempuran kecil. (sindo/hm14)

Related Articles

Latest Articles