8.7 C
New York
Monday, May 13, 2024

Gempa Magnitudo 7,6 Landa Filipina Selatan, Tsunami Diperkirakan Setinggi 3 Meter

Manila, MISTAR.ID

Gempa bumi dengan magnitudo setidaknya 7,5 melanda Mindanao di Filipina bagian selatan, Sabtu (2/12/23) malam.

Pemerintah Jepang mengeluarkan perintah evakuasi untuk beberapa wilayah dan pesisir barat daya negara tersebut karena adanya peringatan gelombang tsunami setinggi satu meter atau lebih.

Badan Gempa Filipina, Phivolcs, mengatakan gelombang bisa mencapai wilayah tersebut pada tengah malam (23.00 WIB) dan berlanjut selama beberapa jam.

Baca Juga: Gencatan Senjata Berakhir, Israel Kembali Serang 400 Lebih Target Hamas

Sistem Peringatan Tsunami Amerika Serikat mengatakan kemungkinan akan ada gelombang hingga setinggi 3 meter di atas tingkat pasang air di sepanjang beberapa pantai Filipina.

“Perahu yang sudah berada di laut selama periode ini harus tetap di lepas pantai di perairan dalam sampai ada pemberitahuan lebih lanjut,” kata Phivolcs seperti dikutip Reuters.

Pengumuman itu juga meminta penduduk yang tinggal di dekat pantai provinsi Surigao Del Sur dan Davao Oriental untuk segera mengungsi atau pindah lebih jauh ke pedalaman.

Stasiun televisi Jepang NHK mengatakan gelombang tsunami setinggi satu meter diperkirakan akan mencapai pantai barat daya Jepang sekitar 30 menit kemudian – pada pukul 1:30 dinihari waktu setempat.

Phivolcs memperkirakan tidak ada kerusakan signifikan dari gempa itu sendiri, tetapi memberikan peringatan tentang gempa susulan.

Kepala polisi setempat, Raymark Gentallan, di kota pantai Hinatuan dekat pusat gempa, mengatakan listrik telah padam sejak gempa terjadi. Namun, hingga beberapa jam, tim tanggap bencana belum melaporkan adanya korban jiwa atau kerusakan.

Baca Juga: Mahkamah Agung Resmi Larang Gerakan LGBT dan Dinyatakan Ekstremis

Gempa bumi sering terjadi di Filipina, yang memang terletak di wilayah ‘Cincin Api’, sabuk gunung berapi mengelilingi Samudera Pasifik dan rentan terhadap aktivitas seismik.

Pusat Seismologi Eropa-Mediterania (EMSC) mengatakan gempa berkekuatan 7,5 telah terjadi pada kedalaman 63 km (39 mil).

Sementara itu Survei Geografis Amerika Serikat (USGS) menyebut gempa itu tersebut berkekuatan 7,6 magnitudo dan kedalaman 32 km (20 mil), dan mengatakan gempa itu terjadi pada pukul 10:37 malam waktu Filipina (22:37 WIB). (Mtr/hm22)

Related Articles

Latest Articles