Medan, MISTAR.ID
Meski sudah satu bulan berjalan, namun hingga kini Unit Lantas Polsek Galang belum mampu menuntaskan kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) truk kontra mobil Innova.
Edi, pemilik truk warga Medan mengatakan peristiwa laka lantas itu terjadi pada Selasa (16/5/23) siang. Tapi, sampai sekarang perkaranya belum juga selesai.
Edi meminta Unit Lantas Polsek Galang segera menyelesaikan perkara laka lantas itu, karena kedua belah pihak belum menemukan kesepakatan damai.
“Kalau memang sudah tidak bisa tercapai kesepakatan, lanjutkan saja perkaranya hingga ke pengadilan,” ujarnya, Senin (19/6/23).
Baca juga :Â Sejumlah Pengendara Alami Kecelakaan di Lokasi Proyek Tambal Sulam Jalan Nasional Sidikalang
Edi menjelaskan laka lantas antara dump truk Colt Diesel nomor polisi BK 9475 CQ miliknya dengan Toyota Innova hitam BK 1503 NX itu terjadi di tikungan Jalan Lintas Galang, dekat asrama tentara.
Akibat peristiwa itu, sopir truk bernama Anton (40), warga Binjai mengalami patah tulang paha kanan dan kepala robek hingga mendapat sejumlah jahitan.
Sedangkan kabin truk mengalami ringsek berat, terutama di posisi sopir. Demikian juga Innova hitam, mengalami ringsek bagian depan.
“Kasihan sopir saya, sampai sekarang masih menjalani perobatan alternatif, setelah sempat menginap di rumah sakit,” kata Edi menambahkan kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan pihak berwajib.
Baca juga :Â Alami Kecelakaan, Pegawai Pertanian Sergai Dilarikan ke Rumah Sakit
Edi melanjutkan Anton memang sempat dibantu pihak Innova untuk mendapatkan perawatan medis di salah satu puskesmas hingga rumah sakit di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), sebelum akhirnya dirujuk ke Binjai.
Menurut Edi, truknya saat itu melaju di posisi kiri arah Galang menuju Titi Besi, sementara minibus Innova melaju dari arah sebaliknya.
Edi menyampaikan sesuai keterangan sopir truknya, begitu tabrakan itu terjadi, seorang pria diduga oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) dan satu lainnya langsung keluar dari mobil.
Oknum ASN berinisial H itu mengaku sebagai sopir minibus tersebut. “Namun menurut sopir truk saya, sopir mobil Innova tersebut bukan ASN itu,” ucapnya.
Baca juga :Â Polisi Selidiki Penyebab Laka Lantas Dua Mobil Minibus di Jalan Medan Km 4,5 Siantar
Ketika itu, lanjut Edi, mobil minibus tersebut melaju kencang, tapi tidak diketahui keperluan dan penyebabnya.
“Kalau kata warga sekitar mobil Innova itu kencang. Kalau truk saya kecepatannya sekitar 40 kilometer per jam,” tambahnya.
Pengendara mobil Innova berinisial H saat dikonfirmasi, menyarankan untuk menghubungi pihak Polsek Galang yang menangani kasus tersebut. “Silahkan tanyakan ke pihak berwajib. Kasusnya kan sudah ditangani,” ucapnya.
Seorang perwira Polisi Unit Lalu Lintas Polsek Galang yang menurut Edi menangani perkara laka lantas truk kontra Innova tersebut ketika dikonfirmasi, enggan berkomentar. (ial/hm18)
