Padangsidimpuan, MISTAR.ID
Tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), TNI, Polri, Dinas Sosial dan Catatan Sipil Kota Padangsidimpuan mengamankan 7 orang wanita dan 6 orang pria dari Cafe, Hotel dan pondok kitik-kitik kota itu.
Pantauan MISTAR.ID di lapangan, tim gabungan meluncur dari Jalan Kapten Koima Kantor Satpol PP, langsung menuju lokasi cafe pondok yang berada di sekitaran jalan baru Bypass pada pukul 16.30 WIB.
Setibanya di lokasi, tim lansung merangsek pondok kitik-kitik melakukan pemeriksaan. Dalam pondok tersebut, tim menemukan beberapa pasangan manusia, setelah diperiksa ternyata yang diamankan tidak memiliki identitas berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Baca Juga:Â Belasan Orang Terjaring Razia di Tanjung Pinggir yang Jadi Lokasi Rawan Narkoba
“Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap kedua pasangan, ternyata mereka tidak memiliki identitas. Mereka kita bawa ke kantor untuk dilakukan pembinaan,” ujar Kepala Satpol PP, Zulkifli Lubis SH, kepada MISTAR.ID, Sabtu (18/3/23).
Selama kegiatan, sambungnya, ada empat titik yang dirazia. Selain cafe pondok, tim gabungan juga melakukan razia di salah satu hotel, dan menemukan satu pasangan insan berlainan jenis.
Baca Juga:Â Razia Gabungan Satpol PP-Polres dan Ormas, 20 orang Terjaring
“Selama pendataan, kita wajibkan mereka agar didampingi orang tua maupun wali dan membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya,” ujarnya.
Razia tim gabungan ini, kata dia karena beberapa hari lagi umat muslim sudah akan melaksanakan puasa Ramadhan 2023.
“Mengingat ini sudah mendekati bulan suci Ramadhan, kami berharap agar kita semua saling menjaga, saling menghargai terhadap sesama ummat beragama. Karena ini merupakan bulan suci bagi umat yang beragama Islam,” pungkas Zulkifli.(Asrul/hm02)
