Dianggap Dewa di Mesir
Dalam budaya peradaban Mesir kuno, ternyata ditemukan catatan manusia mengenai sejarah pertama tentang kucing. Mafdet atau yang dikenal sebagai Dewa Kucing pertama yang dikenal, dianggap sebagai pelindung dari ular, kalajengking, dan kejahatan selama Dinasti Pertama.
Jadi bisa disebutkan, kucing bukan hnya sekadar dewa, melainkan juga pelindung bagi manusia. Belakangan setelah Dinasti Mesir runtuh, kucing menjadi populer di seluruh penjuru dunia. Bangsa Yunani dan Romawi menggunakannya hewan ini sebagai pengendali hama, sementara di Timur, kucing awalnya hanya mampu dimiliki oleh orang kaya raya.
Baca Juga:Gawat! Polisi Brazil Temukan 1 Ton Kokain di Truk Pembawa Kotoran Kucing
Sebelumnya, tepatnya selama abad pertengahan, kucing diasosiasikan dengan takhayul dan dicurigai membawa penyakit selama “Kematian Hitam” tahun 1348 di Eropa. Pada amasa itu, banyak kucing yang dibantai. Baru pada tahun 1600-an reputasi kucing mulai pulih.
Cara Merayakan Hari Kucing Sedunia
Kucing bagai mendapatkan perlakuan sangat istimewa pada Hari Kucing Internasional. Hanya saja, saat ini masih banyak kucing liar di seluruh dunia yang hidup telantar. Jadi hari ini sangat tepat untuk menunjukkan rasa sayang kepada mereka daripada hanya sekadar memberi mereka makanan.
Jika adan tertarik, berikut ini beberapa cara merayakan Hari Kucing Sedunia:
1. Adopsi kucing dari tempat penampungan maupun dari teman atau keluarga.
2. Anda juga bisa menjadi relawan di tempat penampungan kucing telantar.
3. Manjakan kucing anda dengan kue tuna atau makanan kesukaannya.
4. Berikan perangkat pelacak GPS pada kucing agar mudah dilacak keberadaannya.
5. Berikan mainan kucing yang menyenangkan untuknya.
6. Ajak kucing melakukan beberapa latihan yang menyenangkan seperti memanjat.
7. Berikan sikat bulu untuk menghilangkan gumpalan bulunya yang berlebih.
8. Pasangkan kalung atau tag dengan nama untuk kucing kesayangan anda.
