Natuna, Mistar.id
Untuk melestarikan budaya lokal, pemerintah Kabupaten Natuna Kepulauan Riau mengadakan pertunjukan kesenian dari panggung ke panggung dan dari desa ke desa.
Upaya itu dilakukan usai melihat kondisi budaya yang perlahan mulai tergerus akibat kemajuan teknologi yang tidak digunakan untuk hal yang positif oleh masyarakat.
Karena kemajuan teknologi, banyak orang di Natuna, terutama generasi muda, lupa atau bahkan tidak tahu tentang budaya lokal mereka.
Sepertinya kini generasi muda terlalu tertarik dengan kecanggihan teknologi informasi; mereka cenderung menghabiskan waktu dan tenaga dengan hiburan teknologi melalui telepon pintar, seperti game dan tontonan, yang tidak relevan dengan budaya lokal.
Baca juga :Â Destinasi Wisata Labengki Dipromosikan Lewat Festival
Meskipun demikian, Natuna memiliki banyak warisan budaya dari leluhurnya yang mengandung nilai hidup yang relevan untuk masa kini.
Kondisi seperti ini dianggap membahayakan budaya lokal. Budaya lokal telah kehilangan nilainya, bahkan ketika negara tetangga mengambilnya dan mengklaimnya.
Karena Natuna dekat dengan orang-orang dari suku dan latar belakang yang sama.
