Medan, MISTAR.ID
Pemuda asal Medan bernama Muhdaril Ahda (24) tak mengira bisa meraih beasiswa untuk melanjutkan Pendidikannya di negara eropa.
Ahda melanjutkan pendidikannya S2 di Wageningen University and Research (WUR) Belanda, jurusan Forest and Nature Conservation. Ia serasa bermimpi lantaran biasa kuliah di luar negeri, tepatnya di Belanda.
Pemuda kelahiran tahun 1999 itu merupakan anak dari seorang ayah pensiunan salah satu perkebunan Indonesia di Kota medan. Ahda yang merupakan lulusan S1 Kehutanan dari Universitas Sumatera Utara (USU).
“Karena uang pesangon dari pensiunan hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari, sementara biaya kuliah saya dan kakak pada saat itu cukup banyak dan mahal, jadi ibu ngide untuk usaha kue ketawa toples di kedai-kedai di Medan dengan keuntungan bersih Rp 800 per kue. Keluarga semua juga mendukung dengan ikut membantu. Alhamdulillah berkat usaha ibu, baik saya dan kakak bisa menamatkan studi sarjana di USU,” ujarnya Ahda, Minggu (7/1/24).
Baca juga: Aktif dalam Isu Lingkungan, Pemuda Asal Sumut Terima Beasiswa YSEALI 2023
Usaha yang mereka geluti bersama keluarga sangat berkontribusi pada perekonomian mereka. Ahda dan keluarganya berhasil memperoleh pendapatan sekitar Rp1.000.000 per bulan dengan menempatkan kue ketawanya di 50 kedai.
“Kalau pendapatan per bulannya tidak menentu, paling hanya untung tipis dari modal. Biasanya 1 jutaan. Sistemnya kita drop kuenya per toples ke kedai-kedai, refill setiap dua minggu sekali, ya kadang habis setoples kalau lagi laku kali, kalau gak ya kadang cuman sebaris (10 kue) atau kadang lebih sedikit dari itu,” tambahnya.
