Pematangsiantar, MISTAR.ID
Siantar Peduli Isoman adalah suatu komunitas atau wadah sebagai menyalurkan bantuan bagi masyarakat Kota Pematangsiantar yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman) di kediamannya.
Menurut koordinator Siantar Peduli Isoman, Hexa Hutapea, komunitas ini awalnya diinisiasi oleh Tigor Munthe, Roselina Sitepu dan Johan Lumbangaol. Mereka bergerak bersama mahasiswa dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Pematangsiantar.
Hexa menjelaskan, tugasnya dan para relawan dari GMNI adalah membagikan paket makanan ataupun bahan pokok kepada masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) di beberapa tempat. Pemberian pun langsung diberikan kepada warga di kediaman masing-masing.
Baca juga: 12 Pasien Covid-19 di Siantar Meninggal Saat Isoman di Rumah
“Ketika menangani pemberian bantuan paket pada pasien Covid-19 kami sadar risikonya yang sangat tinggi. Maka dari itu, kami menerapkan prosedur dan protokol kesehatan yang ketat serta menggunakan alat pelindung diri (APD) serta melakukan penyemprotan disinfektan ketika sesudah maupun sebelum menyerahkan bantuan pada mereka (pasien isoman),” ucapnya ketika usai melakukan penyaluran paket sembako pada masyarakat Isoman, Kamis (5/8/21) pukul 14:35 Wib.
“Para relawan juga diharuskan untuk tidak bersinggungan langsung dengan individu yang terkena virus corona tersebut. Untuk menjaga protokol kesehatan para relawan tidak bertemu langsung dengan warga yang tengah menjalani isolasi mandiri. Paketnya kami letakkan didepan pintu rumah atau pagarnya,” terang Hexa.
Intinya, lanjut dia, sebelum memberikan paket tersebut, tim relawan akan menghubungi si pasien tersebut dan menanyakan apa saja saat ini yang sedang mereka butuhkan. Bantuan tersebut terdiri dari beras, mi instan, vitamin, obat-obatan, dan bahan pokok lainnya.
Pasien yang melakukan Isoman semakin hari semakin bertambah. Data yang kami dapatkan ini di dapat langsung dari masyarakat itu sendiri maupun masyarakat sekitarnya dengan menghubungi komunitas ini melalui telepon mau media sosial.
Namun, informasi yang diterima tidak langsung begitu saja, melainkan harus dibuktikan dengan hasil surat yang menyatakan bahwa orang tersebut benar-benar kena virus Covid-19 dan sedang melakukan Isoman.
“Kami harus menyalurkan bantuan ini pada orang yang tepat. Selain itu, tujuan diberikan bantuan ini adalah agar meringankan beban warga yang isoman, sehingga mereka tidak kebingungan untuk belanja karena tidak bisa keluar rumah,”jelas dia.
“Tapi kami bersyukur, disamping bertambahnya warga yang melakukan Isoman, ada pula yang sembuh dari virus corona itu. Dan kami sangat berterima kasih para donatur yang ada di Kota Pematangsiantar yang sudah memberikan bantuan,” ucap Hexa.
Baca juga: Ingat! Dana Desa Juga untuk Selamatkan Isoman
Ia menuturkan, pasien yang menjalani isolasi membutuhkan dukungan dari masyarakat lainnya termasuk pemerintah agar mereka tidak dibiarkan sendirian. Pemerintah seharusnya memberikan perhatian serius juga kepada mereka yang sementara menjalani isolasi karena Covid-19.
“Semua warga yang menjalani isolasi tetap bersabar sampai masa isolasi selesai sehingga kembali bisa beraktivitas dengan normal. Kami tetap berharap semua masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19,”katanya. (Yetty/hm06)
