Medan, MISTAR.ID
Stasiun Meteorologi Belawan mengeluarkan peringatan dini (early warning) di wilayah perairan. Peringatan itu berlaku 20 Desember 2022 pukul 07.00 WIB hingga 21 Desember 2022 pukul 07.00 WIB.
Kepala Stasiun Meteorologi Belawan Sugiyono melalui Prakirawannya Christen Marpaung mengatakan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Laut – Timur Lau dengan kecepatan angin berkisar 5 – 25 Knot.
“Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara dan Samudera Hindia Barat Kepulauan Mentawai hingga Lampung,” ujarnya melalui keterangan resmi diterima Mistar, Selasa (20/12/22) siang.
Baca juga:Tujuh Orang Tewas Akibat Gelombang Dingin di Xinjiang
Christen mengatakan, tinggi gelombang 1.25 – 2.5 meter atau masuk dalam kategori sedang berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian Utara.
Sementara, tinggi gelombang 2.5 – 4.0 meter yang masuk dalam kategori tinggi berpeluang terjadi Samudera Hindia Barat Sumatera, Perairan Utara Pulau Sabang, Perairan Barat Aceh, Perairan Barat Pulau Simelue hingga Kepulauan Mentawai.
“Harap diperhatikan resiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m),” sebutnya.
Baca juga:Masyarakat Pesisir Diminta Waspadai Gelombang Tinggi
Kapal Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m). Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m). Kapal ukuran besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di daerah pesisir sekitar area, yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” pesannya. (ial/hm06)
