Pakpak Bharat, MISTAR.ID
Bupati Pakpak Bharat Franc Tumanggor bersama Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kabanjahe Rita M Ridwan menandatangani pakta integritas Pemda dalam pendaftaran peserta pekerja bukan penerima upah dan bukan pekerja yang didaftarkan Pemda, dengan mekanisme kepesertaan non cut off.
Penandatanganan ini digelar di ruang kerja Bupati Pakpak Bharat, Kompleks Panorama Indah Sindeka, Salak. Turut hadir yakni, Sekda Jalan Berutu, Kadis Kesehatan Tomas, Kepala Dinas Kemunikasi dan Informatika Sahat Boang Manalu, Plt Asisten Pemerintahan Petrus Saragih.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kabanjahe Rita Masyita Ridwan mengatakan bahwa seluruh masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat telah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Baca Juga:Dirut BPJS Kesehatan Apresiasi UHC Kota Medan
“Terhitung Januari 2023, Pemkab Pakpak Bharat setuju melaksanakan PKS UHC sistem non cut off (kepesertaan langsung aktif), sehingga semua peserta pekerja bukan penerima upah dan bukan pekerja pemerintah daerah (PBPU dan BP Pemda) yang didaftarkan harapannya akan langsung aktif saat diajukan ke masterfile BPJS Kesehatan,” jelas Rita.
Peserta JKN juga saat ini dapat berobat hanya dengan menunjukkan kartu Indonesia Sehat digital yang dapat diunduh melalui aplikasi Mobile JKN.
Baca Juga:Program UHC Diberlakukan, DPRD Medan Minta BPJS Kesehatan Tingkatkan Pengawasan
Sementara itu Bupati Franc Berhard Tumanggor berharap agar kerja sama antara pemerintah daerah dengan pihak BPJS Kesehatan dapat terus meningkat di masa yang akan datang.
“Tahun demi tahun, kerja sama kita harus terus meningkat, nilai kerja sama yang sangat bermanfaat bagi masyarakat ini yang sangat kami harapkan,” ucap Bupati Franc. (sampang/hm14)
