15.7 C
New York
Saturday, May 4, 2024

Program Ketahanan Pangan 50 Ha Lahan Food Estate Mulai Dikerjakan

Pakpak Bharat, MISTAR.ID

Sebanyak 50 hektare areal lahan food estate tahap awal di Kabupaten Pakpak Bharat mulai dikerjakan, Sabtu (26/11/22).

Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pakpak Bharat mengerahkan beberapa alat berat guna mengelola serta mengkonversi areal lahan food estate yang berlokasi di Desa Rumerah,Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu.

Baca juga:Adei Johan Banurea Jabat Plt Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Pakpak Bharat

Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pakpak Bharat Adei Johan Banurea menjelaskan program ketahanan pangan ini akan terus dikebut pengerjaannya.

“Target kita awal Desember ini pembukaan lahan yang 50 Ha sudah selesai dan dilanjutkan dengan mengolah tanah dengan cara bajak dan rotari untuk 50 Ha lahan ini. Di pertengahan bulan Desember tahapan pengolahan lahan ini sudah selesai, selanjutnya kita akan menunggu tahapan pematangan lahan, dan mudah-mudahan nanti di awal Januari lahan seluas 50 ha ini siap ditanami,” jelasnya.

Saat ini Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat tengah berupaya keras mengatasi keterbatasan pangan di wilayah ini. Hal ini bahkan telah menjadi salah satu program unggulan Bupati Franc Bernhard Tumanggor yang menginginkan Pakpak Bharat segera mampu mencapai kemandirian pangan.

“Sangat penting bagi kita untuk segera membangun sistem pertanian yang unggul dan menjadikan kabupaten tercinta ini mampu mandiri dan berdaulat secara pangan,” ucap Bupati.

Baca juga:Bertemu Mentan, Gubernur Edy Rahmayadi Sampaikan Upaya Peningkatkan Ketahanan Pangan Sumut

Upaya dan kerja keras yang digalang oleh Bupati mendapat respon positif dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi. Pemerintah melalui pengembangan program food estate (lumbung pangan baru) menggandeng pemerintah daerah guna membangun sistem pertanian yang digadang-gadang mampu menyangga ketersediaan pangan nasional.(sampang/hm06)

 

Related Articles

Latest Articles