Medan, MISTAR.ID
Pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2023 dalam rangka pengamanan perayaan Idulfitri 1444 H telah selesai. Pelaksanaan yang dimulai dari tanggal 18 April hingga 1 Mei 2023 itu mencatat, terjadi penurunan angka kecelakaan lalulintas (Laka Lantas).
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi menyebutkan, jumlah kecelakaan lalu-lintas selama Operasi Ketupat Toba 2023 sebanyak 5 kejadian. Dalam musibah kecelakaan itu menelan korban jiwa sebanyak 5 orang, luka berat 4 orang, luka ringan 2 orang dan kerugian materi mencapai Rp97.350.000. “Berdasarkan data jumlah kejadian Laka Lantas sebanyak 5 kejadian,” terangnya, Selasa (2/5/23).
Bila dibandingkan dengan tahun 2022, angka kecelakaan tahun ini menurun 85,3 persen. “Jumlah kecelakaan lalu lintas tahun 2022 sebanyak 34 kejadian, selisih 29 kejadian. Jadi angka turun mencapai 85 persen,” ujarnya.
Baca Juga:Data Korlantas Polri: Ada 365 Kecelakaan Lalu Lintas dari Tanggal 18-20 April 2023
Sambung Hadi, jumlah laka lantas itu terjadi di empat wilayah Polres jajaranm yakni di wilayah Polrestabes Medan sebanyak dua kejadian yang menelan korban luka berat 1 orang dan luka ringan 2 orang. Kemudian di wilayah Polres Tanjungbalai 1 kejadian dengan rincian korban meninggal dunia sebanyak 3 orang, luka ringan 2 orang.
Lalu kejadian laka lantas di wilayah Polres Simalungun 1 kejadian dengan rincian korban meninggal dunia 1 orang, luka ringan 6 orang. Kemudian di wilayah Polres Pematang Siantar tejadi 1 kejadian laka lantas dengan rincian menelan korban 1 luka berat dan 1 luka ringan.
Diketahui, sebanyak 13.900 personel Polri, TNI dan Pemkab diturunkan dalam pengamanan perayaan Lebaran 2023. Hal itu dikatakan Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak usai gelar apel pasukan Operasi Ketupat Toba 2023 di Lapangan Soewondo Medan, Senin (17/4/23).
Baca Juga:Angka Kecelakaan Lalu Lintas Selama Ops Ketupat 2022 di Siantar Turun
“Ada 13.900 personel yang kita turunkan yang melibatkan TNI, Polri TNI dan Pemkab. Itupun masih bisa ditambahkan dengan pasukan cadangan,” sebut dia didampingi Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan pimpinan Forkopimda Sumut.
Lanjut dia, gelar apel pasukan ini dilaksanakan guna mensukseskan pengamanan seluruh rangkaian Hari Raya Idulfitri. “Apel pasukan ini menunjukan bahwa kunci sukses untuk melaksanakan pengamanan Ops Ketuat 2023,” kata dia.
Pelaksanaan Operasi ketupat Toba 2023 akan dimulai dari tanggal 18 April hingga 1 Mei 2023. “Operasi ini akan digelar selama 2 minggu,” ucapnya.(saut/hm15)
