Deli Serdang, MISTAR.ID
Dinas Pertanian Deli Serdang mengimbau kepada para petani di daerah itu agar segera melaporkan jika mencurigai ada menemukan pupuk oplosan.
Pasalnya di Medan sudah ada ditemukan pupuk NPK maupun Urea yang dioplos.
“Memang, untuk membedakan pupuk NPK dan pupuk Urea ataupun pupuk lainnya buatan pabrik dengan pupuk oplosan, tidak bisa dilakukan dengan kasat mata. Harus dilakukan uji lab di Sofindo. Tapi jika menemukan pupuk diduga oplosan, segera lapor kepada kita,” kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Dinas Pertanian Deli Serdang kepada Mistar.di, Kamis (9/3/23).
Baca Juga:Dugaan Produksi dan Peredaran Pupuk Oplosan di Dairi Diselidiki Polisi
Menurut EM Manalu, pupuk oplosan juga menggunakan karung merk ternama, sehingga para petani tidak dapat membedakan.
“Kasihan petani yang sudah memupuk tanaman, tapi hasil tidak sesuai harapan,” kata EM Manalu seraya menyebutkan hingga saat ini belum ada laporan dari petani yang menemukan pupuk oplosan.
Dengan tingginya harga pupuk non subsidi, hal itu membuat pihak yang tak bertanggung jawab berupaya melakukan oplosan. Untuk itu, ia berharap agar petani kembali menggunakan pupuk organik. Sehingga dapat mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk kimia.
“Memang merubah itu tidak bisa serta merta, karena hasil produksi petani akan menurun. Tapi ini harus dilakukan. Apalagi hasil pupuk organik jauh lebih sehat dan harga yang lebih tinggi,” ungkapnya. (rinaldi/hm12)
