Deli Serdang, MISTAR.ID
Sebanyak 11 unit rumah di Dusun Mesjid, Desa Beringin, Kecamatan Beringin, Deli Serdang direndam banjir, Sabtu (10/12/22) siang.
Banjir melanda perumahan dari 14 kepala keluarga (KK) tersebut hingga ketinggian air mencapai sekitar 30-50 centimeter. Beberapa warga terpaksa memasang batu bata dengan semen di pintu rumahnya agar air tidak masuk. Akibat banjir, warga tidak dapat beraktivitas seperti biasa.
“Kami terpaksa membuat bendungan dari tanah liat terlebih dahulu agar air tak masuk lagi. Air yang sudah masuk ke rumah kami kuras. Setelah itu baru kami pasang batu bata dengan semen di depan pintu agar air tak lagi masuk. Nanti jika tak banjir, pasangan batu tersebut kami bongkar lagi,” kata Sukirman, seorang warga korban banjir.
Baca Juga:Curah Hujan Tinggi dan Tanggul Pecah, Desa Paya Bagas Sergai Dilanda Banjir
Berdasarkan pantauan MISTAR.ID di lokasi banjir, terlihat parit besar di lokasi sudah tidak sanggup menampung debit air. Apalagi parit pembuangan di sisi kiri-kanan jalan sudah rusak di mana temboknya menutupi parit.
“Kalau hujan terus seperti ini hingga malam, kami gak tahu lagi mau bilang apa. Pastilah air semakin tinggi. Sekarang saja sudah pukul 15.30 WIB air belum juga surut,” kata Sukirman, seraya meminta agar ada didirikan posko kesehatan.
Mendapat laporan itu, perangkat Desa Beringin, Babinsa, kepala dusun langsung turun ke lokasi dengan membawa bantuan beras dan mi instan. Namun, hingga sore hari belum ada didirikan posko kesehatan.
Baca Juga:10 Kecamatan Terendam Banjir di Deli Serdang
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deli Serdang Amos Karokaro yang dikonfirmasi menyebutkan, akan melakukan asesmen penyebab banjir, seperti melihat sedimen parit dan lainnya.
“Ini akan kita tindak lanjuti dan melaporkannya kepada dinas teknis,” papar Amos. (rinaldi/hm14)
